Pertanianku – Ada banyak cara yang dipakai oleh para pemikat burung untuk menangkap atau memburu cucakrawa liar di alam bebas/hutan. Melihat kebiasaan cucakrawa yang tidur dengan memasukkan kepala di dalam sayapnya, maka tidak mengherankan bila penangkap burung bisa menangkapnya dengan mudah di malam hari kala ia tidur. Cara yang dilakukan penangkap burung ialah mengamati daerah yang ada cucakrawanya dan pohon tempat cucakrawa tidur setiap harinya.
Pada masa lalu, menangkap cucakrawa dilakukan dengan menggunakan jaring/jala. Saat itu, keberhasilan penangkapan masih tinggi karena jumlah cucakrawa juga masih banyak. Untuk sekarang ini, pemikat lebih banyak menggunakan sangkar jebakan dan memancingnya dengan suara kaset. Hasil yang didapat sangat tergantung pada kemujuran. Ada juga yang menempatkan pancing/kail yang diberi umpan jangkrik atau belalang hidup yang ditempatkan dalam jala. Sebenarnya cucakrawa mudah dipikat, terutama bila menggunakan burung cucakrawa.
Penangkapan yang sering dilakukan mengakibatkan populasi cucakrawa di alam bebas jauh menurun. Permintaan pasar yang terus melonjak berakibat jumlah burung yang ada tidak lagi mencukupi kebutuhan yang ada. Penangkaran yang telah dilakukan sekarang ini masih belum dapat memenuhi permintaan pasar. Oleh karenanya, penggalakan untuk penangkaran cucakrawa terus dilakukan agar cucakrawa tidak hilang dari pasaran.
Sumber:Buku Agar Cucakrawa Rajin Berkicau