Pertanianku – Persiapan pemeliharaan pada dasarnya adalah mempersiapkan kondisi ideal untuk berjalannya satu siklus pemeliharaan pullet. Kegiatan yang dilakukan sebelum proses pemeliharaan adalah persiapan kandang. Kandang dikatakan siap jika sudah steril dari bibit penyakit sehingga bisa digunakan untuk proses pemeliharaan.
- Pencucian kandang
Kandang harus dibersihkan dari semua kotoran dan dikeluarkan jauh dari lingkungan kandang. Seluruh peralatan di dalam dikeluarkan terlebih dahulu sebelum kandang dicuci. Pencucian bisa dilakukan dengan insektisida, lalu desinfeksi. Cuci semua bagian kandang dengan detergen (100 g/100 l air) melalui power washer. Lakukan pengapuran kandang (10 kg kapur dan 20 kg amonium sulfat) pada permukaan lantai seluas 100 m2. Tebarkan secara merata dan semprot dengan 100 l air pada permukaannya, lalu tutup tirai kandang dan semprot dengan formalin (10%). Sebelum menyebar sekam, lakukan sanitasi dengan dosis 10% formalin (1 : 9) dan sebarkan merata ke seluruh bagian kandang. Masukkan litter yang telah disanitasi (dosis 10% formalin) dan sebarkan merata dengan ketebalan 5—8 cm.
- Pencucian peralatan
Setelah peralatan dikeluarkan dari kandang, gunakan detergen untuk mencuci, setelah itu rendam dengan larutan desinfektan, lalu dibiarkan sampai kering. Setelah peralatan bersih dan kering, simpan di gudang peralatan. Lakukan fumigasi pada peralatan kandang. Jangan lupa untuk mencuci dan membersihkan tempat penampungan air minum dan instalasinya.
- Pemasangan tirai dan membuat ruang brooding
Setelah kandang bersih dan litter telah disebar merata, pasang tirai dalam dan luar. Untuk daerah bersuhu dingin, plafon wajib dipasang. Lakukan penyemprotan dengan desinfektan (formalin 10%) ke seluruh bagian kandang. Setelah itu, masukkan peralatan dan pasang tempat minum, baki DOC, dan gasolek (brooder). Tiga hari sebelum DOCmasuk, lakukan penyemprotan kembali dengan formalin 10% ke seluruh bagian kandang.
Bagaimana jika kandang yang digunakan adalah kandang baru? Jika demikian, proses persiapan kandang akan lebih singkat karena tidak ada kegiatan pencucian kandang. Beda halnya dengan kandang lama (sudah digunakan pada periode sebelumnya), kegiatan persiapan kandang membutuhkan waktu lebih lama karena terdiri atas berbagai kegiatan.
Mulai dari pembuangan kotoran dan pencucian kandang, desinfeksi kandang, pembuatan brooding, dan istirahat kandang. Idealnya, proses persiapan kandang berjalan selama 21 hari. Waktu selama tujuh hari untuk kegiatan pembersihan, desinfeksi, dan pembuatan brooding. Waktu selama 14 hari digunakan untuk istirahat kandang. Namun, terkadang proses tersebut dipersingkat dengan berbagai alasan menjadi 14 hari, yaitu tujuh hari pencucian, desinfeksi, dan pembuatan brooding. Sisa tujuh haru digunakan untuk istirahat kandang.
Sumber: Buku Bisnis Pembesaran Pullet