Pilih Varietas dan Benih Cabai Premium

Pertanianku – Produksi cabai di lahan ditentukan oleh perpaduan faktor genetik, faktor lingkungan, dan interaksi keduanya. Faktor genetik merupakan faktor-faktor penentu penampilan dan produktivitas cabai yang berada dalam varietas. Sering kali faktor genetik (varietas) ini menjadi penentu utama keberhasilan produksi tanaman cabai keriting. Sebaik apa pun proses produksi cabai merah keriting, jika varietas yang dipilih tidak memiliki potensi genetik yang baik akan tetap tidak dapat menghasilkan cabai keriting dengan kualitas premium. Oleh karena itu, pemilihan varietas premium merupakan syarat utama yang harus dipenuhi untuk menghasilkan cabai keriting dengan kualitas premium.

Pilih Varietas dan Benih Cabai Premium

Menurut dokumen mutu SNI No. 01—4480—1998, beberapa varietas cabai keriting bermutu tinggi yang direkomendasikan adalah Bengkulu dan Cimeti. Namun, saat ini sudah tersedia banyak varietas cabai keriting yang dapat ditanam, baik dari hasil introduksi maupun persilangan. Intinya, pilih varietas sesuai dengan lingkup adaptasi serta deskripsinya.

Pemilihan varietas ini akan membawa konsekuensi dalam praktik budi daya selanjutnya. Sebagai contoh, tidak direkomendasikan menanam varietas dataran tinggi di dataran rendah dan sebaliknya. Jika lahan yang digunakan memiliki tingkat serangan layu bakteri yang tinggi maka perlu dipilih varietas yang tahan serangan layu bakteri. Jika tidak maka perlu perlakuan budi daya khusus agar serangan tersebut dapat dibatasi, contohnya adalah dengan memberikan perlakuan pengapuran agar terjadi perubahan pH tanah sehingga tidak cocok untuk perkembangan patogen penyebab penyakit layu bakteri.

 

Sumber: Buku Cabai Kualitas Premium