Pohon Rawa yang Bisa Mendatangkan Keuntungan

Pertanianku — Daerah rawa memiliki genangan air, baik yang permanen maupun temporal karena tidak memiliki sistem drainase alami. Sebagian besar lahan rawa di Indonesia adalah rawa lebak atau rawa yang belum dimanfaatkan untuk usaha pertanian dan agroforestari sehingga potensi yang belum digali masih sangat besar. Ada beberapa jenis pohon rawa yang bisa mendatangkan keuntungan jika dibudidayakan secara intensif.

pohon rawa
foto: pertanianku

Jelutung rawa (Dyera polyphylla)

Jelutung rawa banyak ditemukan di Kalimantan Tengah, Kalimantan Barat, Kalimantan Timur, Sumatera Barat, Sumatera Selatan, Bengkulu, Jambi, dan Aceh. Namun, karena tingginya penebangan ilegal dan penyadapan getah membuat populasi tanaman ini menjadi menurun drastis. Selain itu, tidak diimbangi kesadaran masyarakat untuk membudidayakannya dengan intensif semakin memperparah kelangkaan pohon ini.

Jelutung merupakan pohon lokal yang sangat prospektif untuk tanaman hutan karena berproduktivitas tinggi serta ramah lingkungan. Karena memiliki daya adaptasi yang baik, pertumbuhan tanaman terbilang cepat.

Tanaman ini dapat tumbuh hingga mencapai 60 meter dengan diameter batang mencapai 2,6 meter. Pohon jelutung rawa baru bisa menghasilkan getah saat sudah berusia 10 tahun. Getah yang dihasilkan rata-rata mencapai 0,36 kg per pohon per tahun.

Kayu pohon jelutung rawa memiliki bobot sebesar 0,45 kg/cm3 dengan kekuatan lengkung statsi sebesar 45 MPa. Kayu pohon ini sering digunakan untuk vinir, kotak kayu, panel, pensil, korek api, mebel, dan berbagai macam produk kerajinan. Tak heran, permintaan kayu ini masih terbilang cukup menjanjikan.

Gempol

Kayu gempol dimanfaatkan oleh Suku Aborigin sebagai obat sakit perut, gigitan hewan, luka luar, dan gigitan ular. Eksistensi kayu gempol sudah dikenal oleh masyarakat dunia. Salah satu manfaat kayu gempol yang masih sering digunakan adalah sebagai bahan bangunan dan bahan pembuatan perahu. Oleh karena itu, orang Papua menyebut pohon ini dengan kayu perahu.

Tanaman ini sangat berguna untuk mencegah erosi dan menyediakan naungan sebagai pohon peneduh. Pohon gempol bisa tumbuh di lahan reklamasi yang kering. Saat sedang berbunga, pohon gempol bisa menyajikan pemandangan yang indah. Pohon gempol juga bisa menyerap logam berat dalam jumlah besar dan menyimpannya di bagian akar. Oleh karena itu, pohon ini sangat cocok digunakan untuk membersihkan tanah yang terkontaminasi logam berat.