Populer di Internet, Inilah Sannakji si Gurita yang Disantap Mentah

Pertanianku — Bila Anda gemar menonton video mukbang, mungkin Anda sudah tidak asing dengan penampakan sannakji yang satu ini. Sannakji adalah gurita yang disantap dalam keadaan mentah secara langsung. Walaupun terdengar aneh, kegiatan ini sudah lama digemari bahkan sebelum populer di berbagai situs media sosial.

Sannakji adalah
Foto: freepik

Sannakji banyak disajikan dalam keadaan hidup, kemudian dipotong-potong. Namun, Anda tetap menggunakan bumbu dan bahan lain jika ingin menyantapnya. Biasanya, sannakji disajikan dengan minyak wijen dan taburan biji wijen agar rasanya semakin nikmat.

Selain itu, ada pula sannakji yang dihidangkan dengan bumbu lain seperti air garam. Sannakji juga biasa dikonsumsi bersama sayuran segar dan saus khusus.

Konsumsi sannakji berasal dari budaya di Korea Selatan. Anda dapat menjumpai penjual sannakji dengan mudah di pinggir jalan. Mulai dari penjaja kali lima hingga restoran berbintang menyajikan menu yang satu ini sebagai salah satu hidangan andalan.

Di Korea Selatan sendiri, sannakji banyak digunakan sebagai konten mukbang. Mukbang sendiri berasal dari kata muk-ja yang berarti makan, dan bang-song yang berarti siaran. Secara harfiah, mukbang berarti menyantap makanan dan disiarkan di depan kamera serta dapat disaksikan oleh khalayak.

Bagi orang yang belum terbiasa dengan makanan ini, terutama bukan masyarakat Korea Selatan, hal ini tentu sangat menantang. Gurita biasanya disajikan dalam keadaan utuh, kemudian dipotong-potong bila ukurannya cukup besar. Bila gurita yang digunakan berukuran kecil, ia dapat langsung disantap.

Di negeri gingseng sendiri, sannakji dipercaya dapat meningkatkan vitalitas dan kebugaran tubuh pengonsumsinya. Oleh karena itu, jangan heran bila mendapati banyak warga lokal yang gemar menyantap hidangan unik ini.

Berbeda dengan pendapat warga lokal di negara asalnya, sannakji merupakan hidangan yang cukup ekstrem bagi para turis. Tidak semua orang mampu mengonsumsi makanan ini. Sebab, Anda harus menyantapnya dengan baik.

Jika tidak dikunyah hingga halus, sannakji dapat membahayakan pencernaan tubuh. Ketika ditelan, gurita ini sering kali masih bergerak walaupun sudah diiris. Tentakel pada gurita juga cukup berbahaya bila tidak dikunyah dengan baik.