Pertanianku — Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) melakukan kunjungan ke Jambore Peternakan Nasional 2017 di Bumi Perkemahan Cibubur (Buperta) Cibubur, Jakarta Timur, pada Minggu (24/9). Kehadiran Presiden Jokowi di acara tersebut untuk melakukan temu wicara dengan sekitar 1.200 peternak yang hadir dan memeriahkan acara tersebut.
Saat bertemu dengan ribuan peternak, mantan Gubernur DKI Jakarta ini, memamerkan 3 ekor kambing piarannya sendiri. Dia bercerita, kini kambingnya sudah berjumlah 11 ekor, dari awalnya hanya 5 ekor.
“Sepuluh bulan yang lalu saya beli kambing 5, 3 betina dan 2 jantan. Baru 10 bulan, sekarang jadi 11 kambing saya,” tutur Jokowi.
“Saya hitung-hitung kalkulasi ekonomi, untungnya gede juga, tapi saya baru piara kambing, sapinya belum. Saya kan masih belajar problemnya (peternak) apa saja, apa masalahnya,” tambahnya.
Acara yang mengusung tema “Masyarakat Sehat dan Cerdas dengan Protein Asal Ternak” juga mengadakan kontes ketangkasan domba garut, kontes kambing Kaligesing, eksibisi ternak, dan makan bersama 100 ekor kambing guling untuk memecahkan rekor baru Museum Rekor Dunia-Indonesia (MURI) itu yang merupakan bagian dari acara Jambore yang dimulai 22 hingga 24 September. Sejumlah penghargaan juga akan diberikan pada kelompok peternakan yang berprestasi.
Direktur Pengolahan dan Pemasaran Hasil Peternakan Kementerian Pertanian Fini Murfiani dalam siaran pers menjelaskan maksud Kementerian Pertanian dan Kantor Staf Kepresiden menggelar Jambore Peternakan Nasonal 2017.
“Kegiatan ini ingin memberikan pesan bahwa subsektor peternakan mempunyai peranan penting untuk pemenuhan kebutuhan protein hewani,” ungkapnya.
Pihaknya mengatakan pengembangan dan pembenahan kelembagaan kelompok/gabungan kelompok, koperasi, dan asosiasi, menjadi korporasi yang berorientasi bisnis diperlukan untuk keberlanjutan usaha dan peningkatan daya saing.
“Perbaiki tata cara budidaya, panen, pascapanen, pengolahan dan distribusi dengan cara yang baik, serta melakukan inovasi-inovasi di bidang pemasaran, akan meningkatkan nilai tambah bagi peternak,” ungkap Fini.
Dengan diadakannya acara ini, pemerintah berharap generasi muda Indonesia lebih tertarik dan tertantang untuk menjadi peternak yang selalu berinovasi.