Prospek Buah-buahan Indonesia

Pertanianku –  Indonesia merupakan wilayah tropis, beriklim basah, serta berada di wilayah khatulistiwa yang terbentang antara 23o 17` lintang utara (cancer) dan 23o 17` lintang selatan (capricorn). Daerah ini memungkinkan tumbuhnya berbagai macam tumbuhan dengan subur.

Penyebaran Buah-buahan di Indonesia

Berbagai macam buah-buahan, seperti durian, rambutan, lengkeng tumbuh liar di hutan Sumatera dan Kalimantan. Namun, masih terlalu sedikit yang dibudidayakan. Padahal, buah-buahan tersebut merupakan harta alam yang sangat berharga.

Keanekaragaman jenis buah-buahan merupakan sumber genetik yang sulit ditemukan di daerah lain. Plasma nutfah ini dapat menjadi bahan utama dalam perakitan jenis baru atau varietas unggul buah-buahan di masa datang. Dalam menghadapi pasar global, seharusnya Indonesia menjadi pelopor persaingan pasar buah-buahan tropis yang sulit ditemukan di daerah subtropis. Namun, hal ini tampaknya sulit menjadi kenyataan karena beberapa sebab berikut.

  1. Buah-buahan Indonesia masih dikelola dalam skala pekarangan dan kurang mendapat perawatan yang seimbang.
  2. Areal buah-buahan masih sempit sehingga produksinya sulit memenuhi permintaan pasar.
  3. Sentra produksi tersebar dengan areal pengelolaan yang sempit sehingga menyulitkan pengumpulan.
  4. Pada umumnya mutu buah belum sesuai dengan selera konsumen.

Banyak jenis buah-buahan tropis dihasilkan di berbagai wilayah Indonesia. Namun, buah-buahan tersebut kebanyakan membanjiri pasar lokal hanya pada saat panen raya. Baru sedikit jenis buah yang menempati pasar swalayan atau pasar dunia (internasional). Jenis buah-buahan tropis yang dipasarkan di pasaran internasional hingga saat ini adalah pisang, nanas, mangga, avokad, rambutan, markisa, sirsak, jambu biji, belimbing, dan manggis.

Pisang (ambon dan cavendish) diekspor dalam keadaan segar dan puree (bubur); nanas dalam bentuk kalengan (canning) dan jus; mangga (mangga kweni) dalam bentuk segar dan jus; avokad dalam bentuk segar dan puree; rambutan dalam keadaan segar dan kalengan; markisa dalam bentuk jus; sirsak dalam bentuk daging buah beku; jambu biji dalam bentuk jus; belimbing dalam keadaan segar; dan mangga dalam keadaan segar. Negara-negara pengekspor buah tropis adalah Amerika Latin, Afrika, dan Asia. Menurut ITC (International Trade Center) di Jenewa, pasar internasional buahbuahan tropis dikelompokkan menjadi tiga macam sebagai berikut.

  1. Pisang segar atau olahan dengan kode SITC 0573.
  2. Nanas segar atau olahan dengan kode SITC 0575.
  3. Avokad, jambu biji, mangga, dan lain-lain dengan kode SITC 05797.

Sumber: Buku Berkebun 26 Jenis Tanaman Buah