Pertanianku — Pupuk merupakan salah satu kebutuhan tanaman yang harus dipenuhi, apalagi tanaman yang dipelihara di dalam pot. Pupuk berguna untuk mendorong pertumbuhan tanaman agar lebih cepat dan optimal. Pupuk tanaman hias terdiri atas pupuk anorganik dan pupuk organik.
Pada dasarnya, tanaman membutuhkan cahaya, air, dan mineral untuk memproduksi makanannya sendiri. Tanah merupakan media tumbuh bagi tanaman yang dapat menyediakan mineral untuk tanaman. Meskipun demikian, Anda tetap perlu memberikan mineral tambahan secara tepat dan teratur untuk menghasilkan tanaman berkualitas dan sehat.
Pemilihan jenis pupuk bisa disesuaikan dengan kebutuhan sang pemilik tanaman. Pupuk anorganik atau kimia biasanya sudah banyak dijual di toko-toko pertanian dalam bentuk batang, tablet, cairan, pil, kristal, dan tepung.
Selain itu, ada juga pupuk daun yang biasanya diberikan ke tanaman melalui permukaan daun. Pupuk daun dinilai lebih cepat dan jauh lebih efektif diserap oleh tanaman.
Tanaman membutuhkan beberapa unsur makro untuk tumbuh, di antaranya nitrogen (N), fosfor (P), dan kalium (K). Setiap jenis pupuk mengandung unsur makro yang berbeda-beda sehingga Anda harus memilih pupuk sesuai dengan kebutuhannya.
Untuk menumbuhkan bunga dan buah, Anda bisa menggunakan pupuk yang lebih banyak mengandung kalium seperti Gandasil B dan Hyponex. Sementara itu, untuk menumbuhkan daun, Anda membutuhkan pupuk yang mengandung nitrogen seperti Urea. Untuk menumbuhkan akar, Anda membutuhkan pupuk yang banyak mengandung fosfor seperti TSP.
Selain unsur makro, tanaman juga membutuhkan unsur mikro seperti magnesium, mangan, seng, dan besi.
Pupuk yang beredar di pasaran bisa merupakan pupuk majemuk yang mengandung dua atau lebih unsur hara dan pupuk tunggal yang hanya mengandung satu unsur. Pada dasarnya, tanaman membutuhkan semua jenis unsur hara secara seimbang. Namun, tingkat kebutuhannya sangat bervariasi, bergantung pada fase pertumbuhannya.
Selain pupuk anorganik, ada juga pupuk organik yang semakin disukai oleh masyarakat. Pupuk organik biasanya lebih mahal dan daya kerjanya lebih lambat. Namun, manfaat dari pupuk organik jauh lebih tinggi dibanding jenis pupuk anorganik. Pupuk ini jauh lebih ramah lingkungan dan tidak menimbulkan bahaya.
Pupuk organik yang bisa digunakan untuk tanaman hias adalah pupuk kandang yang berasal dari campuran antara tanah, pasir, dan kotoran hewan. Selain itu, ada pupuk kompos yang terbuat dari campuran tanah, pasir, dan sampah daun. Ada pula pupuk hijau yang terbuat dari pembusukan sampah tanaman secara alami.
