Pertanianku — Tabuampot atau tanaman buah dalam pot membutuhkan pupuk sebagai sumber nutrisi untuk tanaman buah tersebut. Seperti yang diketahui, tanaman buah di dalam pot memiliki sumber unsur hara yang terbatas. Oleh karena itu, pemberian pupuk untuk tanaman buah sangat diperlukan. Pupuk untuk tabulampot harus lengkap karena merupakan satu-satunya sumber nutrisi.
Pupuk yang tepat untuk membuat tabulampot bisa cepat berbuah serta berbuah lebat. Tentunya salah satu tujuan menanam buah di dalam pot adalah hasil buahnya. Sensasi menanam akan lebih terasa jika pohon dapat berbuah dengan cepat dan lebat.
Pupuk yang bisa mendukung pembuahan yang cepat dan lebat adalah pupuk yang lengkap mengandung N, P, dan K. Ketiga unsur tersebut merupakan unsur wajib yang harus dipenuhi. Pupuk tersebut bisa didapatkan di toko-toko pertanian yang sudah tepercaya.
Pemberian pupuk tidak boleh melebihi dosis yang sudah dianjurkan. Biasanya, anjuran dosis penggunaan sudah tertera di kemasan pupuk tersebut.
Pemberian pupuk sebaiknya dilakukan saat matahari sedang tidak terlalu terik, yakni pagi dan sore hari. Pemberian harus dilakukan rutin untuk mendukung pertumbuhan pohon agar subur, normal, dan berbuah.
Pemberian pupuk memang merupakan salah satu langkah penting saat Anda menanam tanaman buah di dalam pot. Langkah ini sama pentingnya dengan pemberian air dan pemberantasan gulma serta hama.
Namun, ada beberapa masalah yang bisa menyebabkan pohon tidak kunjung berbuah, padahal sudah diberikan pupuk NPK secara rutin. Ada beberapa faktor yang bisa menyebabkan kejadian tersebut, seperti pohon yang terlalu lebat sehingga hanya daunnya yang lebat. Saat daun lebat, cahaya matahari sulit masuk mengenai percabangan pohon.
Ketika sudah lebat, tanaman membutuhkan pupuk NPK yang memiliki kandungan fosfat dan kalium yang tinggi. Salah satu pupuk yang bisa digunakan adalah pupuk MKP. Setelah diberikan pupuk NPK seimbang, Anda bisa memberikan pupuk MKP untuk memicu pembuahan. Pupuk NPK sendiri sudah diberikan sejak awal pertumbuhan hingga pembuahan.
