Pertanianku — Faktanya, jamur tiram memiliki warna yang beragam, hasil persilangan antarspesies jamur genus Pleurotus yang dilakukan oleh ahli bioteknologi di Mushroom Research Unit, Belanda, Dr. Anton S.M. Sonenberg. Produktivitas jamur tiram berwarna sedikit lebih rendah dari jamur tiram putih. Jamur tiram berwarna baru bisa dipanen setelah berumur 10–14 hari, sedangkan jamur putih hanya butuh sepekan. Berikut ini beberapa jenis jamur tiram warna yang ada di dunia.
Jamur tiram cokelat
Jamur tiram cokelat (Pleurotus cystidiosus) dikenal dengan nama jamur abalone. Jamur ini memiliki rumput yang sangat sedikit, tetapi tudungnya lebih tebal dan daya simpannya lebih lama. Jamur tiram cokelat mengandung energi sebanyak 100 kkal/100 gram dan vitamin C sebesar 4 mg. Jamur abalone ini terasa lebih gurih dengan tekstur tebal dan beraroma tajam.
Jamur tiram merah muda
Jamur tiram merah muda (Pleurotus flabellatus) dikenal dengan nama sakura shimeji. Jamur ini sering digunakan pada masakan Asia karena bercita rasa lezat dan teksturnya hampir menyerupai daging. Di dalam 100 gram jamur tiram merah muda terkandung protein sebanyak 19,9 gram dan vitamin C sebanyak 6,25 mg. Jamur tiram ini sering digunakan sebagai bahan pengisi salad.
Jamur tiram kuning
Jamur tiram kuning (Pleurotus citrinopileatus) memiliki tudung buah berwarna kuning seperti emas sehingga jamur ini sering disebut sebagai golden oyster mushroom. Jamur tiram kuning memiliki rumput paling banyak dibanding jamur tiram putih dan cokelat. Namun, jumlah cabang jamur tiram ini lebih sedikit dan tubuhnya lebih tipis. Selain itu, daya simpan tiram kuning jauh lebih singkat. Jamur tiram kuning mengandung protein sebanyak 42,3–47,9 gram/100 gram.
Jamur tiram abu-abu
Jamur tiram abu-abu (Pleurotus cystidiosus) dikenal juga sebagai shimeji grey karena memiliki tudung berwarna kelabu kecokelatan hingga kuning kehitaman. Tudung shimeji grey berdiameter 6–14 cm. Tangkai jamur tiram abu-abu tidak bercabang.
Shimeji grey memiliki keunggulan berupa cita rasa yang cenderung manis. Jamur tiram abu-abu mengandung energi sebanyak 20 kkal dan vitamin A mencapai 30–144 mg/100 gram.
