Sehat dan Bugar di Tengah Pandemi Covid-19

Pertanianku — Pada 16 April 2020 pukul 14:00 WIB, Majalah Trubus menyelenggarakan webinar dengan tagline “Bugar di Tengah Pandemi Virus Corona”. Narasumber yang mengisi adalah Dr. (Cand). dr. Inggrid Tania, M.Si (Ketua Perkumpulan Dokter Pengembang Obat Tradisional dan Jamu Indonesia) dan Prof. Dr. drh. I Gusti Ngurah Kade Mahardika (ahli virologi molekular). Pembahasan yang sangat menarik dan dibutuhkan oleh masyarakat Indonesia untuk menyikapi wabah pandemi covid-19 yang sedang berlangsung.

pandemi covid-19
foto: pixabay

Pada awal sesi, Prof. Mahardika menyampaikan bahwa genom dari virus corona ini sangat besar dan bisa memperbanyak dirinya sendiri dalam waktu yang cepat sehingga penularan virus ini bisa terjadi sangat masif, tidak seperti 2 virus endemi yang pernah terjadi pada 2003 dan 2013.

Namun, yang harus masyarakat tahu bahwa virus ini sangat sensitif dan mudah mati pada beberapa bahan kimia seperti bahan yang bersifat nonionic, deterjen, formalin, dan oxidizing agent. Oleh karena itu, virus ini bisa mati oleh berbagai jenis disinfektan yang Anda gunakan dan tindakan pencegahan yang paling utama adalah mencuci tangan dengan sabun di bawah air mengalir.

“Oleh sebab itu, disinfektan jenis apa saja yang Anda gunakan efektif dapat membunuh virus corona,” kata Prof. Mahardika.

Virus ini memang bisa bertahan lebih lama dalam suhu rendah sekitar 4°C dan bisa melemah pada suhu dan tingkat kelembapan tinggi sekitar 56°C. Indonesia yang merupakan negara tropis memiliki suhu udara serta tingkat kelembapan yang tinggi. Hal ini sebenarnya bisa menjadi peluang untuk melawan virus.

Namun, jumlah penduduk di Indonesia sangat banyak, apalagi di Pulau Jawa. Hal itulah yang menyebabkan penularan virus menjadi lebih masif meskipun suhu udara cukup tinggi. Hingga saat ini belum diketahui perantara virus Corona ini. Imun tubuh menjadi hal terpenting untuk melawan virus ini.

Sementara, dr. Inggrid mengatakan bahwa imun tubuh yang dimiliki oleh seseorang yang terlalu rendah atau terlalu tinggi dapat menyebabkan efek dalam tubuh. Karena saat pathogen masuk ke dalam tubuh, hal tersebut akan memicu respons imun. Jika imun terlalu rendah, bisa terjadi infeksi dan penyakit lainnya. Namun, jika terlalu tinggi, juga bisa menyebabkan autoimun dan alergi.

Menjaga imun tubuh menjadi langkah penting setelah Anda melakukan berbagai macam tindakan pencegahan pandemi covid-19 . Cara menjaga imun sangatlah mudah, Anda perlu menjaga asupan makan yang mengandung gizi seimbang, minum yang cukup, olahraga, tidur yang cukup, dan bekerja serta rekreasi yang seimbang.

“Bugar merupakan bagian dari sehat. Kalau tubuh kita mau terasa bugar, kita harus sehat,” ujar dr. Inggrid.

Indonesia memiliki warisan budaya berupa jamu, ramuan tradisional yang terbuat dari bahan-bahan herbal yang diracik untuk menjaga daya tahan tubuh dan menyembuhkan penyakit tertentu. Memang hingga saat ini masih belum ada penelitian uji klinis.

Namun, khasiat jamu sudah dibuktikan dari penelitian in vitro ataupun penelitian praklinis yang semakin menguatkan bahwa khasiat jamu sebagai tanaman obat. Agar mendapatkan hasil yang maksimal, konsumsi jamu atau ramuan herbal harus dilakukan secara rutin dan konsisten setiap harinya.