Sembuhkan Luka Bernanah dengan Ramuan Herbal

PertaniankuLuka bernanah disebabkan oleh peradangan yang diakibatkan oleh infeksi jamur atau infeksi bakteri yang akhirnya memicu munculnya nanah pada luka. Nanah yang timbul bisa berbentuk cairan berwarna kuning, putih kekuningan, ataupun kecokelatan. Jika sudah terjadi, Anda harus berhati-hati merawat luka tersebut agar tidak terinfeksi semakin parah.

luka bernanah
foto: pixabay

Anda bisa menyembuhkan luka bernanah dengan ramuan herbal yang terbuat dari beberapa bahan herbal yang bisa Anda dapatkan. Berikut ini beberapa ramuan herbal yang bisa Anda buat sendiri.

Daun srikaya

Bahan-bahan:

  • Daun srikaya 10 lembar
  • Air kapur seperlunya

Cara membuat:

Ramuan dibuat dengan cara menumbuk halus daun yang sudah dicuci bersih dan diberikan air kapur seperlunya. Ramuan tersebut dapat diurapkan pada luka bernanah, lalu dibalut agar tidak berantakan. Lakukan tindakan ini 2 kali sehari hingga luka sembuh.

Daun kelor

Bahan yang digunakan adalah daun kelor secukupnya dan kapur sirih 1 sendok makan. Daun kelor ditumbuk bersamaan dengan kapur. Ramuan tersebut dapat dibalurkan pada luka yang bernanah.

Jahe dan kulit kayu putih

Bahan yang dibutuhkan adalah kulit kayu putih muda secukupnya, jahe 1 potong dan asam1 sendok makan. Ramuan dibuat dengan cara mengunyah semua bahan, lalu tempelkan pada luka yang bernanah. Ramuan yang sudah dikunyah dapat mengisap nanah dan membersihkan luka.

Kayu jati

Bahan yang digunakan berupa kikisan kayu jati atau kayu cendana 1 sendok makan. Ramuan ditaburkan pada luka bernanah, lalu dibalut agar tidak berantakan. Lakukan tindakan tersebut sebanyak 2 kali sehari.

Daun murbei

Bahan-bahan:

  • Daun murbei 8 lembar
  • Buah pala 1 biji
  • Gula aren 1 jari
  • Air kapur sirih seperlunya

Cara membuat:

Daun murbei, buah pala, dan gula aren digiling hingga halus. Lalu, berikan tambahkan air kapur seperlunya hingga ramuan kental. Ramuan tersebut dapat ditempelkan pada luka yang bernanah, lalu dibalut agar tidak berantakan. Lakukan tindakan tersebut sebanyak 2 kali sehari hingga luka sembuh.