Pertanianku — Nanas sering dikaitkan sebagai buah yang bisa menggugurkan kandungan karena terdapat enzim bromelain yang dapat memecah protein dalam tubuh. Namun, sebenarnya nanas memiliki khasiat sebagai obat herbal untuk mengatasi beberapa masalah penyakit. Namun, obat herbal yang dibuat dari khasiat nanas memang tidak disarankan untuk dikonsumsi oleh ibu hamil dan menyusui.

Selain itu, jika ingin diberikan kepada anak-anak, disarankan untuk menggunakan dosis yang rendah. Jika ingin menggunakan dosis tinggi, harus dengan rekomendasi dari herbalis atau dokter.
Buah yang terkenal dengan rasa manis asam dan terkadang membuat lidah gatal jika tidak direndam terlebih dahulu dengan air garam ini mengandung banyak vitamin dan nutrisi lainnya yang dibutuhkan oleh tubuh.
Dalam nanas terkandung vitamin A dan C, kalsium, fosfor, magnesium, besi, natrium, kalium, dekstrosa, sukrosa, dan enzim bromelain.
Tanaman ini tumbuh subur di dataran tinggi dengan suhu yang rendah. Tanaman nanas memliki batang yang berbentuk roset dengan pangkal yang melebar dan berfungsi sebagai pelepah. Daun tanaman berbentuk pedang dan tunggal, bagian ujungnya lancip dan berduri kecil yang tajam.
Khasiat nanas bisa digunakan untuk mengobati beberapa macam penyakit dan bisa berfungsi sebagai antiradang, membantu melunakkan makanan di lambung, serta menghambat pertumbuhan kanker.
Nanas mengandung banyak serat yang sangat berguna untuk mempermudah buang air besar pada penderita sembelit serta menjaga kesehatan sistem pencernaan.
Cara paling ampuh untuk mendapatkan seluruh khasiatnya tersebut untuk mengobati berbagai macam penyakit adalah dengan memakannya, baik secara langsung atau dibuat menjadi jus buah yang lezat.
Nanas merupakan buah antiphlogistic yang bisa menurunkan demam dan radang, fibrinolitik yang bisa melancarkan proses penghancuran deposit fibrin oleh sisten fibrinolitik sehingga aliran darah kembali lancar, dan proteolitik untuk memecahkan protein yang diproduksi di dalam sel.
Enzim proteolitik dalam nanas bisa berperan untuk menyembuhkan luka menjadi lebih cepat. Selain itu, juga bisa berfungsi untuk menghambat agregasi trombosit dan menimbulkan efek antineoplastic. Kandungan enzim proteolitiknya juga berfungsi untuk meningkatkan tingkat antibiotik serum jika dikonsumsi bersamaan.