Pertanianku — Mantan Menteri Lingkungan Hidup (1999—2001), Alexander Sonny Keraf saat ini tengah fokus pada program yang berkaitan dengan kecintaannya terhadap lingkungan, yaitu Gerakan Jaga Bhumi.
Berdasarkan pengakuannya, gerakan tersebut sudah dirancang sejak 2016 dan baru diluncurkan pada Agustus 2017 lalu. Adapun tujuan dari gerakan Jaga Bhumi ini, yaitu sebagai upaya untuk mengajak masyarakat agar lebih mencintai alam dan juga sentiasa menjaga kelestarian hidup flora yang ada di muka bumi ini, terutama Indonesia.
“Kenapa gerakan ini perancangannya cukup lama? Karena kami melakukan persiapan, diskusi dan sebagainya untuk merancang sebuah program yang menarik dan melibatkan banyak pihak termasuk anak-anak sekolah, kaum millenials, orang-orang profesional dan juga pemerintah,” jelas Sonny saat ditemui di Wisma Hijau, Depok (9/2).
Sonny juga menyebutkan bahwa dalam gerakan Jaga Bhumi ini terdapat beberapa rangkaian acara seperti kegiatan-kegiatan edukasi tentang lingkungan hidup yang disebut school visit, office visit, dan lainnya.
“Selain itu, kami juga menggelar car free day, dan puncak rangkaian acara nanti akan ada Jaga Musik yang menghadirkan artis-artis kenamaan. Tujuannya, tentu saja untuk mengajak masyarakat luas lebih peduli menjaga lingkungan,” ungkapnya.
Selain gerakan Jaga Bhumi, Sonny juga mengungkapkan bahwa dalam waktu dekat ini ada program penghijauan yang akan diwujudkan, yakni membuat Kebun Raya Mangrove di Surabaya.
“Ini akan menjadi Kebun Raya Mangrove pertama di dunia. Karena itu, kami melakukan koordinasi dengan Walikota Surabaya,” katanya.
Melihat keadaan alam saat ini membuat Sonny yang pernah menjabat sebagai Menteri Lingkungan Hidup berkeinginan untuk menciptakan lingkungan yang lebih baik lagi, terutama lingkungan di Indonesia.
“Anak kelas 5 SD pun sadar tentang pentingnya tanaman. Mereka mengatakan, hidup kita tidak akan bisa berjalan dengan baik tanpa adanya tanaman. Oleh karena itu, masyarakat harus sadar untuk menjaga lingkungan,” tutur dia.
Maka dari itu, ia berencana melakukan kerja sama dengan Yayasan Bina Swadaya terkait pelestarian lingkungan. Menurutnya, Bina Swadaya sangat tepat menjadi pilihan untuk diajak kerja sama karena telah lama berkecimpung dalam pemberdayaan masyarakat serta konsisten di berbagai gerakan penghijauan.
“ Menariknya dari Bina Swadaya ini adalah dapat mengawinkan antara lingkungan hidup dengan ekonomi,” pungkasnya.