Pertanianku — Setiap bahan pangan pasti memiliki manfaat tertentu untuk kesehatan, termasuk jagung. Tak ada yang meragukan manfaat biji jagung untuk pemenuhan nutrisi tumbuh. Namun, ternyata ada bagian lain dari jagung yang juga bermanfaat untuk kesehatan, yaitu rambut jagung.

Seringkali kita membuang bagian tersebut saat hendak mengolah jagung. Rambut jagung dinilai tidak bermanfaat, hanya dianggap sebagai sampah dan tidak dapat dikonsumsi.
Padahal kenyataannya, bagian ini dapat dimanfaatkan untuk dijadikan teh dan sangat baik untuk kesehatan manusia. Seperti dilansir dari Step to Health, berikut ini beberapa manfaat teh yang berbahan dasar rambut jagung.
- Meredakan sakit kepala
Teh rambut jagung dapat meredakan sakit kepala yang cukup parah. Selain itu, rambut jagung juga berfungsi menenangkan saraf, melancarkan sirkulasi darah, dan mengurangi kekakuan di leher, bahu, juga rahang.
- Meredakan hidung tersumbat
Rambut jagung bersifat ekspektoran yang bisa meredakan hidung tersumbat. Teh rambut jagung juga bermanfaat membersihkan saluran pernapasan, mengurangi peradangan pada tenggorokan, serta mencegah pilek dan flu.
- Mengatasi nyeri sendi
Teh rambut jagung yang bersifat basa dan anti-inflamasi sangat baik untuk mengobati nyeri sendiri pada tubuh Anda. Teh rambut jagung juga bisa mengurangi tingkat keasaman tubuh dan mengurangi reaksi tubuh terhadap mikroorganisme.
- Menenangkan ketegangan otot
Para atlet sangat dianjurkan untuk meminum teh rambut jagung. Ini karena bisa membantu menenangkan ketegangan otot setelah mereka melakukan aktivitas fisik yang melelahkan. Rambut jagung yang rendah kalori juga membantu penyerapan air dalam tubuh serta menjaga kadar elektrolit tetap seimbang.
- Melawan racun dalam tubuh
Rambut jagung mengandung anti-oksidan yang bisa menghilangkan racun dalam tubuh. Hal ini sangat berguna karena bisa mengurangi kerja hati sehingga fungsi eskresi tubuh lebih maksimal.
Nah, itu dia beberapa manfaat teh rambut jagung yang mungkin jarang diketahui orang. Maka mulai sekarang, jangan buang rambutnya ketika Anda hendak mengonsumsi biji jagung, ya.