Pertanianku — Ada banyak jenis tanaman di Indonesia yang bisa tumbuh subur dan dimanfaatkan menjadi penghasilan. Tanaman hutan industri tersebut, bahkan bisa menjadi investasi masa depan karena waktu penanaman yang cukup lama, tetapi hasil yang akan didapatkan sangat menggiurkan. Berikut ini beberapa tanaman hutan industri yang bisa dijadikan investasi yang baik untuk masa depan.
Pohon jati, sengon, jabon, mahoni, dan meranti
Siapa yang tidak kenal dengan kelima pohon penghasil kayu tersebut. Namanya sudah tersohor ke mana-mana, bahkan ketika keberadaannya mulai langka, harga kayu ini semakin melejit tinggi. Apalagi, saat ini mulai dikembangkan kayu bersertifikat yang didapatkan dari hasil budidaya. Kayu bersertifikat akan jauh lebih mahal dan bisa diekspor ke berbagai negara dibandingkan kayu ilegal yang didapatkan dari alam.
Banyak masyarakat desa yang menanam pohon kayu ini sebagai investasi atau tabungan di masa depan karena nilai yang didapatkan cukup tinggi. Pohon jati baru bisa dipanen pada umur 6—8 tahun, meskipun begitu pohon jati banyak dipanen setelah mencapai usia 10 tahun lebih. Untuk pohon sengon, dapat dipanen pada umur 5—7 tahun, jabon 10 tahun, serta mahoni dan meranti 30 tahun.
Pohon gaharu
Pohon yang terkenal dengan aromanya yang khas ini sering diincar oleh produsen wewangian. Gaharu menghasilkan minyak serta gubal gaharu yang bernilai tinggi. Tanaman ini sudah bisa dipanen pada umur 8 tahun atau 2 tahun setelah masa inokulasi. Pohon ini mengandung minyak atsiri berupa sesquitepenoiida, endemana, dan valencana.
Kayu manis
Kayu manis merupakan salah satu rempah yang sudah mendunia. Penggunaannya cukup tinggi sehingga tanamannya bisa dijadikan investasi. Selain bisa menghasilkan rempah dalam bentuk kulit kayu manis, pohon kayu manis juga menghasilkan minyak kulit yang digunakan untuk beberapa bidang industri. Kayu manis sudah bisa dipanen pada umur 6—15 tahun.
Tusam
Pohon tusam menghasilkan getah dan kandungan yang sering dijadikan bahan baku untuk industri aromatik dan disinfektan.
Kemiri dan kemenyan
Kedua tanaman hutan industri ini menghasilkan minyak yang sering dijadikan bahan baku beberapa bidang industri, seperti cat, pernis, rokok, dan dupa.