Tanaman Penurun Demam yang Mudah Dijumpai

Pertanianku — Demam adalah kondisi saat tubuh mengalami peningkatan suhu tubuh menjadi di atas 38° C. Peningkatan suhu tersebut bisa disebabkan oleh tubuh merespons adanya penyakit. Suhu tubuh yang meningkat merupakan upaya sistem kekebalan tubuh untuk melindungi tubuh manusia. Oleh karena itu, jika demam yang terjadi tidak parah, Anda belum memerlukan bantuan dokter. Anda bisa menggunakan tanaman penurun demam untuk pertolongan pertama.

tanaman penurun demam
foto: pertanianku

Ada banyak tanaman yang bisa digunakan sebagai obat herbal untuk mengatasi demam yang sedang melanda. Berikut ini beberapa tanaman penurun demam lengkap dengan resep ramuan penurun demam. Namun, jika demam yang terjadi sudah begitu parah, sebaiknya segera periksakan diri ke dokter.

Daun bayam duri segar

Daun bayam duri memang dikenal sebagai tanaman obat yang sering digunakan oleh masyarakat. Untuk menurunkan demam, gunakan daun bayam duri segar secukupnya, lalu cuci hingga bersih. Daun bayam yang sudah bersih digiling hingga halus dan diberikan sedikit air. Tempelkan ramuan tersebut di dahi sebagai tapal atau kompres hingga demam mereda.

Jeruk nipis

Anda bisa memanfaatkan bunga jeruk nipis 1 buah, bawang merah 3 buah, minyak kelapa 1 sendok makan, dan garam secukupnya untuk menurunkan demam. Cara membuat ramuan ini cukup mudah, Anda hanya perlu memeras jeruk nipis. Setelah itu, tambahkan minyak kelapa dan bawang merah yang sudah diparut atau ditumbuk. Campuran ramuan tersebut bisa digunakan sebagai obat luar.

Kunyit

Kunyit yang biasanya digunakan sebagai bumbu dapur juga bisa dijadikan tanaman penurun demam. Gunakan rimpang kunyit segar sebanyak 20 gram dan air masak ½ gelas. Cuci bersih rimpang kunyit dan parut. Tambahkan air masak dan aduk hingga rata, lalu peras dengan kain hingga mengeluarkan air sari-sari kunyit. Minum airnya sekaligus 2 kali sehari hingga demam mereda.

Daun bandotan

Gunakan daun bandotan yang biasanya tumbuh liar di pekarangan atau tanah kosong sebanyak 4—5 gram. Remas-remas daun bandotan tersebut dan minum air perasannya sebanyak ½ gelas per hari.

Labu siam

Gunakan labu siam 1 buah yang berukuran sedang dan ½ gelas santan kelapa. Belah labu siam menjadi dua bagian, kemudian parut. Campurkan hasil parutan dengan santan kelapa. Minum ramuan sebanyak 2—3 kali sehari hingga demam turun.