Pertanianku — Tanaman tumpangsari padi gogo dapat membantu meningkatkan pendapatan petani. Pasalnya, para petani bisa mendapatkan hasil dari padi sebelum tanaman pokok yang ditanam.
Misalnya saja bila setelah panen padi gogo diikuti oleh tanaman palawija yang lebih tahan kering, maka produktivitas lahan jadi meningkat begitu pula dengan pendapatan petani yang juga meningkat.
Dalam hal tanam tumpangsari ini, pola tanam yang dianjurkan adalah padi gogo diikuti tanaman kacang-kacangan seperti kacang tanah, kacang kedelai, atau kacang hijau. Selanjutnya, bila masih ada hujan dapat diiikuti oleh penanaman kacang tunggak atau kacang uci.
Penerapan pola tanam berbasis padi gogo yang intensif seperti itu dapat berfungsi sebagai tindakan konservasi tanah secara vegetatif. Kontak langsung air hujan secara fisik dengan permukaan tanah akan berkurang karena tertahan oleh daun dan ranting tanaman.
Selain itu, penyerapan air secara perkolasi melalui akar tanaman pun akan meningkat, sehingga aliran permukaan berkurang dan erosi tanah dapat diminimalkan.
Keuntungan lain dari tanaman tumpangsari di antaranya:
- Tenaga kerja untuk persiapan tanam dan pemeliharaan tanaman pokok menjadi berkurang.
- Residu pupuk yang diberikan pada tanaman pangan yang diusahakan dapat dimanfaatkan oleh tanaman pokok.
- Terjadi penambahan bahan organik dari sisa atau limbah tanaman pangan.
- Tegakkan tanaman pokok lebih baik.
- Mengurangi penjarahan.
- Penggembalaan ternak bebas dapat dikurangi (ternak perlu dikandangkan agar tidak merusak tanaman pangan yang diusahakan dan pemeliharaan ternak menjadi lebih intensif).
- Pupuk organik atau pupuk kandang dapat digunakan sebagai substitusi pupuk anorganik atau sebagai sumber pendapat lain bila Anda berniat menjualnya.
