Taukah Kalian Pasar Benih Ikan Masih Terbuka Lebar?

Pertanianku – Terbukanya pasar benih bukanlah hal baru di dunia perikanan. Hal itu tidak terlepas dari kebutuhan para pelaku pembesaran ikan yang nantinya akan menjadi ikan konsumsi. Selain itu, tren tersebut tidak lepas pula dari kegemaran masyarakat untuk makan ikan. Rasanya yang lezat membuat ikan banyak dicari oleh masyarakat. Kelezatan akan bertambah bila ikan dimasak dalam berbagai bentuk variasi masakan, seperti digoreng, dibakar, dipindang, atau bentuk lainnya.

Pasar Benih Ikan Terbuka Lebar

Jumlah permintaan ikan akan semakin meningkat setelah masyarakat mengetahui kandungan gizi ikan yang tinggi, terutama protein. Menariknya, kandungan protein ikan tidak kalah dengan kandungan protein pada daging dan makanan lainnya. Keadaan ini telah menumbuhkan kesadaran dalam program peningkatan gizi keluarga. Bahkan, pemerintah telah mencanangkan program Gemar Makan Ikan (GMI). Selain itu, ikan merupakan makanan yang aman dan bebas kolesterol. Dengan demikian, ikan cocok dikonsumsi oleh semua orang, termasuk penderita darah tinggi.

Ada hal lain yang menyebabkan pasar benih ikan konsumsi terbuka dengan lebar. Hal itu terlihat sejak populasi ikan di alam sudah mulai berkurang sehingga hasil tangkapan sudah tidak bisa diharapkan lagi. Sistem penangkapan yang tidak selektif dengan menangkap semua ukuran ikan membuat keberadaan ikan di alam menurun jumlahnya. Selain itu, dampak buruk akibat penggunaan bahan berbahaya juga menjadi pemicu kelangkaan dari beberapa jenis ikan, bahkan ada yang sudah punah karena lingkungan hidupnya terganggu.

Jumlah penduduk yang semakin padat akan menumbuhkan kesadaran bahwa kebutuhan gizi pangan juga bisa didapat dari ikan. Dengan demikian, kebutuhan ikan konsumsi juga akan semakin meningkat yang jumlahnya berkali-kali lipat. Melihat hasil tangkapan alam yang sudah tidak bisa diandalkan, tentu saja jalan yang bisa ditempuh hanyalah budi daya yang berawal dari pembenihan. Nantinya, benih tersebut akan dibutuhkan untuk segmen pembesaran.

Jumlah permintaan benih saat ini memang tinggi. Namun, jumlahnya tidak diiringi dengan pasokan benih yang mencukupi. Sebagai contoh, kebutuhan benih ikan di Waduk Cirata mencapai jutaan ekor per minggunya, tetapi baru terpenuhi sekitar 30%. Oleh karena kebutuhan benih tinggi dan pasokannya kurang, harganya menjadi cukup tinggi. Inilah peluang yang bisa diraup oleh para pembenih atau breeder untuk meraih keuntungan yang tinggi.

 

Sumber: Buku Paduan Lengkap Benih Ikan Konsumsi