Pertanianku — Trubus Bina Swadaya (TBS) Grup resmi menggelar Trubus Expo Digital Edition 2022 pada, Rabu (26/01). Bayu Krisnamurthi selaku Ketua Pengurus Yayasan Bina Swadaya secara langsung membuka perhelatan virtual expo kali ini. Dalam sambutannya, Bayu mengungkapkan, Bina Swadaya telah lama konsisten mengembangkan masyarakat di bidang pertanian.
“Selama hampir 54 tahun Bina Swadaya telah konsisten mengambil peran dan berkontribusi dalam mengembangkan masyarakat, terutama dalam bidang pertanian,” kata Bayu.
Trubus Expo Digital Edition ini merupakan salah satu upaya TBS Grup untuk terus berbagi dan meningkatkan kemampuan masyarakat luas melalui rangkaian acara yang ada. Selain itu, sebagai ajang promosi, baik TBS Grup maupun pelaku-pelaku usaha yang ada di masyarakat.
TBS Grup merencanakan akan menggelar Trubus Expo sebanyak 4 kali pada 2022 ini dengan konsep hybrid.
“Kami merencanakan Trubus Expo digelar 4 kali pada 2022, yakni Januari, Mei, Agustus, dan Oktober secara hybrid, memadukan virtual reality (daring) dan actual reality (luring). Selain itu, Trubus Expo akan mengusung fokus atau tema yang berbeda-beda di setiap penyelenggaraannya,” ungkap Bayu.
Pada Januari ini Trubus Expo akan memberikan Trubus Kusala Muda untuk sosok-sosok muda yang memajukan pertanian.
“Secara khusus, perhelatan Trubus Expo pada Januari ini akan memberikan penghargaan Trubus Kusala Muda kepada sosok-sosok muda yang memajukan pertanian Indonesia. Ini merupakan salah satu bentuk apresiasi sekaligus upaya regenerasi pertanian. Sebab, tak bisa dipungkiri, regenerasi pertanian adalah kunci pengembangan dunia pertanian di masa mendatang,” jelas Bayu.
Trubus Expo akan berlangsung pada 26–28 Januari 2022 mulai pukul 09.00 WIB sampai dengan selesai live dari website www.trubusexpo.com. Event ini merupakan online expo yang kedua, persembahan dari TBS Grup sebagai upaya optimis sekaligus memberi manfaat kepada masyarakat di masa pandemi COVID-19.
Trubus Expo Digital Edition 2022 hadir dengan beragam acara menarik yang memberikan inspirasi peluang bisnis, antara lain bidang pertanian, bisnis makanan dan tempat pertemuan, aktivitas pemberdayaan, hingga keuangan mikro untuk para pelaku UMKM.