Tingkatkan Bobot Ayam Pedaging dengan Kunyit

Pertanianku – Kunyit merupakan tanaman rempah yang biasanya digunakan untuk memasak. Tidak hanya bermanfaat untuk memasak, kunyit dapat diolah menjadi obat tradisional karena memiliki kandungan utama kurkumin dan minyak atsiri yang berfungsi untuk pengobatan. Kunyit juga dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh.

Senyawa yang terkandung dalam tanaman kunyit adalah senyawa kurkuminoid yang memberi warna kuning pada kunyit. Kurkuminoid ini kebanyakan berupa kurkumin yang mempunyai kegunaan sebagai anti-oksidan, anti-inflamasi, efek pencegah kanker, serta menurunkan risiko serangan jantung.

Kunyit dalam bentuk tepung dapat digunakan untuk menambah bobot ayam pedaging karena dapat mengoptimalkan kerja organ pencernaan. Ini karena kunyit yang termasuk tanaman famili Zingiberaceae sering digunakan masyarakat untuk meningkatkan nafsu makan dan mengobati kelainan organ tubuh khususnya pencernaan.

Jika ditambahkan dalam pakan, kunyit diharapkan dapat meningkatkan kerja organ pencernaan, dan akhirnya berpengaruh terhadap kualitas karkas ayam pedaging. Fungsi kunyit dalam meningkatkan kerja organ pencernaan unggas adalah merangsang dinding kantong empedu mengeluarkan cairan empedu dan merangsang keluarnya getah pankreas yang mengandung enzim amilase, lipase, dan protease yang berguna untuk meningkatkan pencernaan bahan pakan seperti karbohidrat, lemak, dan protein. Disamping itu, minyak atsiri yang dikandung kunyit dapat mempercepat pengosongan isi lambung.

Ayam pedaging adalah jenis ayam yang telah lama mengalami upaya pemuliaan sehingga merupakan ayam pedaging yang unggul, mempunyai pertumbuhan, bentuk, ukuran, dan warna yang seragam. Di Indonesia ayam pedaging dipanen pada umur 5 minggu dengan berat sekitar 1,5—2,0 kg/ekor, tergantung pada manajemen pemeliharaan, kualitas pakan, dan strain ayam.

Tujuan pemeliharaan ayam pedaging adalah memproduksi daging dengan kualitas yang baik, sesuai dengan selera konsumen, yaitu karkas yang baik, dengan lemak rendah. Biasanya dalam memperoleh karkas yang baik, ditambahkan bahan yang dapat memacu pertumbuhan, misalnya antibiotik. Bahan ini ada yang berakibat kurang baik bagi manusia yang mengonsumsinya.