Pertanianku —yang harus diperhatikan agar tujuan cepat tercapai. Selain itu, penggunaan pakan akan menjadi lebih efektif. Pakan ternak harus disesuaikan dengan jenis ternak ruminansia yang Anda pelihara. Setiap jenis ternak memiliki kebutuhan dan kemampuan cerna pakan yang berbeda. Oleh karena itu, ada tips jitu bagaimana cara memberikan pakan ternak ruminansia agar efektif.
Tak hanya cara memberikan pakan ternak ruminansia, kandungan serta jenis pakan yang digunakan harus diperhatikan. Berikut ini beberapa tips yang bisa Anda ikuti untuk memberikan pakan ternak ruminansia.
Berikan secara rutin
Pemberian pakan harus dilakukan rutin dan cukup untuk memenuhi seluruh kebutuhan nutrisi ternak. Penting untuk Anda pertimbangkan bahan pakan yang digunakan karena berpengaruh terhadap kontinuitas ketersediaan bahan pakan tersebut. Stok bahan pakan harus tersedia selama masa perawatan ternak.
Bahan pakan hijauan biasanya menjadi masalah yang kerap dijumpai pada musim kemarau, saat hijauan seperti rumput mengering. Untuk mengatasinya, Anda bisa menanam hijauan sendiri di lahan dekat kandang untuk menyuplai kebutuhan pakan. Selain itu, pakan penguat seperti konsentrat juga bisa dibuat sendiri untuk menjaga persediaan. Ada baiknya Anda mempelajari pakan alternatif untuk cadangan jika bahan utama sedang sulit didapatkan.
Diversifikasi pakan
Pakan hijauan merupakan bahan yang mudah busuk dan tidak bisa disimpan dalam jangka waktu panjang. Untuk mencegah kebusukan pakan, Anda bisa mendiversifikasikan pakan dengan mengolahnya menjadi berbagai produk pakan baru seperti biskuit pakan, hay, dan lain-lain. Hal tersebut akan memudahkan Anda saat musim kemarau, saat jumlah hijauan terbatas.
Dalam buku Ramuan Pakan Ternak membahas diversifikasi pakan ternak dengan tutorial pembuatan yang mudah dimengerti karena disertakan gambar. Anda bisa menerapkannya sesuai dengan bahan pakan dan ternak yang dimiliki.
Harga terjangkau
Sebagian besar proporsi biaya produksi merupakan biaya pakan untuk kebutuhan ternak. Anda harus lebih bijak menggunakan pakan agar biaya produksi tidak berlebihan. Untuk mengatasinya, Anda bisa menggunakan berbagai limbah pertanian yang lebih murah seperti limbah sayur, kulit jagung, kulit kedelai, sagu, onggok tempe, atau limbah kelapa sawit, dan lain-lain.
Gunakan pakan yang disukai ternak
Pakan yang digunakan harus disukai ternak agar pakan dikonsumsi semua oleh ternak dan tidak ada yang terbuang sia-sia. Ternak juga bisa merasakan rasa pakan, biasanya peternak bisa menambahkan garam untuk menambah rasa sekaligus sebagai sumber mineral.
