Tips Jitu Membuat Biji Karet Berhasil Berkecambah

Pertanianku Biji karet yang akan dijadikan bibit bisa langsung ditanam di lahan. Namun, untuk memperkecil kegagalan biji berkecambah, Anda bisa melakukan beberapa hal terlebih dahulu. Biji yang mampu berkecambahlah yang bisa menghasilkan bibit pohon karet.

biji karet
foto: http://kalbar.litbang.pertanian.go.id/

Untuk perkecambahan biji karet, Anda bisa melakukannya melalui dua cara. Pertama, letakkan biji di antara lapisan karung goni yang selalu basah dan tempatkan biji beserta karung goni tersebut di tempat yang teduh.

Cara kedua dilakukan dengan meletakkan biji di sebuah peti yang berisi tanah halus dan di atasnya ditaburi pasir setebal 3—5 cm. Biji tersebut ditekan sedalam ¾ ukuran biji, bagian perut biji harus terletak di bagian bawah agar pertumbuhan akarnya bisa lurus. Jadi, urutan dalam peti tersebut adalah tanah, pasir, dan biji pohon.

Jika biji yang diletakkan di dalam peti perkecambahan terbalik, akar yang tumbuh akan melingkar.

Tempat perkecambahan harus disiram air secara perlahan dengan penyiraman yang halus, Anda bisa menggunakan sprayer. Penyiraman dilakukan sebayak satu atau dua kali sehari. Kondisi pasir harus dipastikan dalam keadaan lembap.

Gunakan kawat kasa nyamuk untuk melindungi peti perkecambahan dari serangan tikus. Jika jumlah biji yang akan dikecambahkan cukup banyak, sebaiknya lakukan perkecambahan di lahan yang cukup luas.

Lahan perkecambahan yang akan digunakan harus dekat dengan sumber air untuk memudahkan proses penyiraman lahan. Lahan yang akan digunakan harus diolah terlebih dahulu. Mula-mula, tanah yang akan digunakan dicangkul sedalam 15 cm. Bersihkan tanah dari gulma, batu-batuan, sisa akar daun, dan dihaluskan.

Setelah tanah sudah bebas dari kotoran dan menjadi halus, ratakan tanah menjadi bedengan dengan lebar 1,20 m dan panjang sesuai dengan kebutuhan serta kondisi luas tanah yang digunakan. Buatlah bedengan yang mengarah dari utara ke selatan. Anda harus membuat bedengan kuat dan tidak mudah longsor. Untuk menguatkan bedengan, berikan penahan dari kayu atau bambu. Tambahkan pasir setebal 5 cm secara merata.

Berikan atap yang terbuat dari alang-alang atau rumbia yang dibuat miring ke arah barat di atas bedengan tersebut. Panjang tiang arah timur sebesar 1,2 m dan sebelah barat 0,9 m.

Biji yang ditebar di atas bedengan harus diberi jarak sebesar 1 cm. Bedengan tersebut harus dalam keadaan lembap. Oleh karena itu, Anda harus memberikan penyiraman secara rutin, bergantung pada cuaca. Biji akan mulai berkecambah setelah 10 hari ditanam jika proses perkecambahan berhasil.