Pertanianku — Salah satu cara menaikkan pendapatan para petani jahe merah adalah meningkatkan hasil panen jahe merah hingga 3 kali lipat. Anda pun bisa membuat jahe merah dipanen setiap bulan dengan menerapkan pola tanam bergilir agar mendapatkan penghasilan yang menjanjikan dari budidaya jahe merah.
Jahe merah merupakan komoditas pertanian unggulan dari kelompok tanaman rempah. Sejak ratusan tahun lalu jahe merah sudah diperjualbelikan secara internasional. Jahe merah memiliki keunggulan yang tidak dimiliki oleh jahe jenis lain, yakni dari segi aroma dan cita rasa. Oleh karena itu, pangsa pasar jahe merah itu sendiri terbilang sangat menjanjikan.
Anda bisa mendapatkan berbagai macam info mengenai jahe merah dalam buku Budidaya Jahe Merah Hasilkan hingga 3× lipat. Dalam buku tersebut terdapat tips dan trik bagaimana menghasilkan jahe merah hingga 3kali lipat dan menjadikan jahe merah sebagai pendapatan yang menguntungkan. Buku tersebut dilengkapi dengan ilustrasi dan foto yang akan memudahkan Anda untuk memahaminya.
Meningkatkan hasil panen jahe merah menjadi 3 kali lipat sebenarnya sangat mudah untuk dilakukan. Biasanya, jahe merah hanya bisa menghasilkan 1—2 kg per polibag/karung selama 12 bulan. Kuantitas panen tersebut bisa Anda lipat gandakan dengan cara menanam tiga buah bibit langsung dalam satu polibag.
Penanaman tersebut dapat Anda lakukan sekaligus pada saat awal penanaman rimpang dan bisa juga dilakukan secara bertahap setiap bulannya setelah penanaman bibit pertama dilakukan. Setiap penanaman kedua, ketiga, dan seterusnya dilakukan dengan penambahan media tanam di dalam polibag agar kualitas media tanam tetap terjaga.
Panen bisa dilakukan berdasarkan umur tanaman yang ditanam paling akhir. Jahe sudah bisa dipanen setelah mencapai umur 10—12 bulan. Anda bisa mendapatkan hasil panen jahe merah yang dihasilkan dari teknik ini sebesar 3—4 kg per polibag/ karung.
Proses pemeliharaan pada 3 bibit jahe yang ditanam sekaligus pada saat awal tanam dilakukan dengan menambahkan media tanam seiring pertumbuhan tanaman. Lebar minimal polibag yang harus Anda gunakan sebesar 60 cm. Jarak tanam dalam polibag antarbibit rimpang sebesar 5—10 cm.
Pada sistem penanaman bertahap, penanaman pertama membutuhkan media tanam setebal 15 cm. Pada dua bulan berikutnya, tanaman rimpang kedua dengan menambahkan media tanam setebal 10 cm. Selanjutnya, dua bulan kemudian tanam rimpang ketiga dengan menambahkan media tanam setebal 10 cm.
