Tips Memandikan Burung Poksay yang Benar

Pertanianku — Kebersihan burung poksay harus dijaga karena dapat memengaruhi kesehatan poksay. Oleh karena itu, poksay harus rutin dimandikan untuk membersihkan bulu-bulunya dari kutu, kuman, atau kotoran yang menempel. Memandikan burung poksay dapat menghilangkan kutu yang mengisap darah poksay. Kutu tersebut bisa menyebabkan poksay tampak lesu karena kekurangan darah serta mengganggu ketenangan poksay.

memandikan burung poksay
foto: Oleh Robert Lawton – Karya sendiri, CC BY-SA 3.0, https://commons.wikimedia.org/w/index.php?curid=732626

Poksay yang memiliki kutu di bulunya akan lebih sering membersihkan bulunya dengan mematukkan paruhnya. Hal tesebut akan menyebabkan burung tidak berkicau dengan merdu. Memandikan burung poksay juga bisa mengurangi burung stres.

Memandikan burung sebaiknya dilakukan pada pagi dan sore hari. Namun, jika pada siang hari suhu terasa sangat panas, Anda bisa memandikan burung poksay. Frekuensi memandikan burung paling sedikit dilakukan dua kali sehari dan bersifat wajib.

Proses memandikan bisa menjadi kesempatan untuk menjinakkan poksay agar tidak liar dan ramah dengan pemiliknya.

Bila udara tidak mendung, poksay bisa dimandikan pada pukul 08:00—10:00 pagi hari. Untuk sore harinya, bisa dilakukan pada pukul 15:00—17:00. Pemilihan waktu tersebut bertujuan menghindari suhu yang terlalu dingin. Suhu dingin bisa menyebabkan burung stres dan bisa berakibat buruk pada kesehatan burung.

Ada beberapa cara untuk memandikan poksay. Jika cuaca sedang baik dan cerah, Anda bisa memandikannya di dalam sangkar khusus mandi. Setiap sangkar poksay diturunkan dan diletakkan berdampingan dengan sangkar khusus mandi. Selanjutnya, letakkan pintu sangkar saling berhadapan dan buka pintu sangkar bersamaan. Giring poksay menuju sangkar khusus untuk mandi. Setelah masuk, tutup pintu sangkar dan biarkan poksay mandi sendiri.

Selama poksay mandi, Anda bisa membersihkan sangkar dari kotoran dan mengisi pakan serta minumnya.

Namun, jika tidak memiliki sangkar khusus untuk mandi, Anda bisa menggantinya dengan bak plastik yang memiliki kedalaman 5—8 cm dan diletakkan di dasar sangkar. Sebelumnya, keluarkan tempat pakan terlebih dahulu agar pakan tidak basah terkena cipratan air mandi.

Jika poksay tidak ingin mandi, Anda bisa gunakan sprayer plastik dengan ukuran semprotan yang paling halus dan semprotkan air ke poksay. Dengan begitu, poksay akan menghampiri semprotan air yang halus sambil mengepak-ngepakkan sayap dan ekornya. Jangan lupa, keluarkan tempat pakan dan minumnya terlebih dahulu.

Saat memandikan poksay, usahakan jangan terlalu sering memegang poksay karena bisa menyebabkan stres.