Pertanianku – Kambing merupakan salah satu hewan ternak yang banyak dijadikan sebagai hewan ternak. Terkadang, peternak menggembalakan kambingnya untuk mencari makan sendiri. Namun, tidak jarang yang harus mencarikan makanan yang berupa rumput setiap harinya.
Pakan kambing biasanya adalah rumput, namun ternyata, jerami dapat juga digunakan sebagai pakannya. Jerami adalah hasil sampingan dari hasil pertanian yang berupa batang dan tangkai tanaman padi atau gandum. Jerami digunakan untuk pakan ternak karena mengandung serat, nutrisi dan energi yang dapat pula digunakan untuk mengatur temperatur dari tubuh hewan ternak. Jerami memiliki banyak fungsi selain menjadi makanan hewan ternak diantaranya adalah dapat digunakan sebagai alas kaki atau lantai kandang, bahan bangunan untuk atap, pengemas bahan pertanian. Jerami biasanya diikat, digulung atau ditekan.
Pakan kambing dengan menggunakan jerami dapat dijadikan solusi untuk mengganti pakan yang berupa rumput yang terkadang susah untuk ditemukan terutama ketika hari yang terus terusan hujan. Jerami yang akan digunakan sebagai pakan akan difermentasi atau melalui proses tertentu sebelum akhirnya dapat dijadikan menjadi makanan ternak. Bahan yang diperlukan adalah 1000 kg jerami (banyak jerami dapat disesuaikan dengan jumlah yang ada) yang dicacah panjang sekitar 5 cm, 20–25 liter molase atau gula yang dilarutkan atau 15 liter untuk jerami basah, 1 botol probiotik, 250-300 liter air.
Cara membuat pakan kambing dengan jerami
Alat yang diperlukan adalah alat pemotong, sabit, ember atau timba, gembor, terpal atau karung plastik. Cara membuatnya sebagai berikut.
- Menyediakan tempat fermentasi yang terdiri dari tembok semen, bis semen, drum dan tempatkan di tempat yang terhindar dari terik matahari, air hujan dan genangan air.
- Melarutkan larutan probiotik dan air.
- Siapkan terpal untuk mencampur jerami kering yang telah dipotong dengan campuran larutan tersebut dan molase.
- Campur dengan rata.
- Masukkan ke wadah jika perlu diinjak-injak agar padat.
- Tutup dengan rapat dan pastikan tidak ada udara masuk.
- Simpan selama 7 hari.
Pemberian dilakukan 2x sehari dengan perbandingan bobot kambing 3% pakan kering dan dapat ditambahkan dengan katur 0.5 kg/ekor.
