Tips Memilih Wadah Pakan dan Minum Ayam

Pertanianku – Wadah pakan dan minum untuk pemeliharaan ayam buras banyak jenisnya. Ada yang berbentuk panjang atau lurus dengan membentuk huruf U atau V, bulat, dan berbentuk seperti sarang koloni. Wadah pakan dapat dibuat dari bambu, kayu, triplek, plastik, seng, botol bekas, dan kaleng bekas. Semua bentuk dan jenis bahan yang akan digunakan harus memenuhi syarat-syarat, yaitu sebagai berikut.

Wadah Pakan dan Minum Ayam

  • Mudah dibersihkan.
  • Ukuran sesuai dengan tingkat umur ayam.
  • Kuat dan kokoh sehingga tidak mudah terguling.
  • Mudah dijangkau oleh ayam.
  • Mudah diatur letaknya.

Wadah pakan dan minum harus disesuaikan dengan umur dan jumlah ayam yang diternakkan. Hal itu terkait dengan perbedaan kebutuhan makanan pada setiap tingkatan umur. Untuk memudahkan ayam dalam mengambil pakan, peternak sebaiknya memperhatikan bentuk dan penempatannyaa.

  • Bentuk wadah

Pada pemeliharaan masa awal (starter) diperlukan wadah pakan bulat berdiameter 40 cm sebanyak dua buah dan wadah minum sebanyak tiga buah untuk 100 ekor ayam. Sementara pada pemeliharaan masa akhir, yaitu umur enam minggu sampai siap jual,diperlukan wadah pakan bulat berdiameter 40 cm sebanyak lima buah dan tempat minum sebanyak enam buah untuk tiap 100 ekornya.

  • Penempatan wadah

Penempatan wadah pakan dan minum harus disesuaikan dengan umur ayam. Untuk anak ayam umur 1—12 hari, wadah pakan harus diletakkan di atas litter dan disebar merata dalam kandang . Dengan demikian, pakan dan air minum dapat dijangkau oleh anak-anak ayam yang masih kecil. Setelah ayam berumur 13 hari, letak wadah pakan dan minum harus diatur kembali.

Letak wadah pakan dan minum juga diatur sesuai dengan ketinggian bahu ayam. Wadah digantung dengan menggunakan tali yang diikatkan pada kayu atau bambu. Pengaturan ketinggian ini juga bertujuan untuk mencegah masuknya kotoran ke dalam wadah.

 

Sumber: Buku Ayam Buras Pedaging