Tips Menanam Wortel

Pertanianku – Wortel dikembangbiakkan dengan bijinya. Biji tersebut langsung ditanam tanpa disemai terlebih dahulu. Sebelum ditanam, tanah diolah terlebih dahulu. Tanah yang akan ditanami dicangkul sedalam 40 cm. Jika pengolahan tanahnya dalam (gembur), umbi wortel yang akan dihasilkan panjang. Setelah dicangkul, tanah diberi pupuk kandang atau kompos sebanyak 15 ton/ha. Pemberian pupuk kandang ini dapat ditiadakan jika tanahnya sangat subur, misalnya tanah bekas tanaman kentang, dan kubis. Setelah tanah diratakan, dibuat alur dengan cangkul kecil atau kored. Jarak antar-alur tersebut 20 cm.

Tips Menanam Tanam Wortel

Sebelum ditanam, biji-biji wortel itu harus digosok-gosok dengan kedua telapak tangan. Halini dilakukan agar biji tidak saling melekat karena biji-biji itu tertutup oleh bulu-bulu yang berbentuk duri bengkok. Setelah itu, biji wortel ditaburkan dengan hati-hati sepanjang alur, kemudian ditutup tipis dengan tanah atau pupuk kandang. Untuk lahan seluas satu hektar dibutuhkan 45 kg biji wortel. Biji tersebut tumbuh setelah 10 hari kemudian. Setelah berumur satu bulan, tanaman diberi pupuk buatan. Pupuk buatan tersebut berupa campuran urea dan KCl dengan perbandingan 2 : 1 sebanyak 300 kg/ha (200 kg urea dan 100 kg KCl/ha). Pupuk buatan ini diletakkan di sebelah kanan dan kiri tanaman sejauh 5 cm dari batangnya.

Pupuk diberikan pada saat tanah didangir. Selain didangir, tanamandiperjarang sehingga jarak antartanaman menjadi 5—10 cm agar tanaman tumbuh cepat dan seragam.

 

Sumber: Buku bertanam 36 Jenis sayur