Pertanianku – Mungkin Anda sudah pernah mendengar manfaat dari sarang semut. Sarang semut banyak mengandung flavonoid yang dalam tubuh manusia berfungsi sebagai antioksidan sehingga sangat baik untuk pencegahan kanker. Tanin merupakan astrigen yang mengikat dan mengendapkan protein berlebih dalam tubuh.
Selain itu, ada polifenol yang merupakan asam fenolik dan flavonoid, tokoferol (vitamin E) sekitar 313 ppm, alfa-tokoferol, magnesium, kalsium, dan fosfor. Setelah mengetahui kandungan gizi yang terdapat dari sarang semut, berikut ini cara mengolah sarang semut.
Ambil sarang semut kira-kira 200 gram direbus dengan air 3 liter sampai mendidih kemudian disaring lalu diminum secara rutin selama sebulan. Adapun cara meracik sarang semut yang masih dalam bentuk sarang (kering), yaitu potong kecil pakai tangan terus masukan dalam blender sampai halus, setelah itu masukan ke wadah bersih. Untuk pencegahan, minumlah 3 gelas dalam sehari. Sementara itu, untuk penyembuhan minumlah 3–8 gelas sehari. Saat mengonsumsi sarang semut dianjurkan banyak meminum air putih serta mengonsumsi makanan yang bergizi supaya racun dalam tubuh mudah keluar dan memperbaiki fungsi tubuh.
Dosis bagi anak-anak usia di bawah 10 tahun diberi minum setengah takaran dewasa dengan dosis penggunaannya adalah:
- Untuk penyembuhan: minumlah air hasil rebusan tersebut secara teratur 2–3 kali sehari hingga sembuh dan setiap takaran obat hanya untuk satu kali pemakaian
- Untuk pencegahan: dapat diminum secara teratur 1–2 kali seminggu agar tetap sehat dan bugar