Pertanianku — Ular menjadi salah satu binatang peliharaan yang banyak disukai oleh pencinta reptil di Indonesia. Beragam jenis ular telah banyak dijual di toko hewan peliharaan. Namun, bagaimana cara merawat ular peliharaan agar selalu tampil cantik dan tetap sehat?
Jika Anda salah satu dari pencinta si reptil panjang ini, hendaknya memerhatikan beberapa hal penting dalam pemeliharaan dan perawatannya. Tujuannya, agar ular kesayangan Anda selalu sehat dan tampil cantik.
Pertama, setelah mempersiapkan kandang yang ideal sesuai jenisnya, persiapkan wadah air minum. Pasalnya, ular akan mengalami kekeringan kulit jika tidak mendapatkan minum yang cukup. Jaga kebersihan kandang dan suhu ruangan dalam kisaran 30° C agar ular dapat mencerna makanannya dengan mudah dan merasa nyaman.
Kedua, berikan pakan sesuai porsinya. Ular berukuran 20—50 cm bisa diberi pakan berupa pinkies (anakan tikus yang baru lahir) dan cecak. Sementara, untuk ukuran 60—100 cm, pakan dapat berupa tikus putih berukuran sedang, rat, kepala ayam, burung puyuh, dan unggas. Bagi ular berukuran besar (1—4 m), pakan bisa berupa kelinci, ayam, atau bebek.
Ketiga, sediakan tempat persembunyian ular yang bisa Anda dapatkan di petshop atau membuatnya sendiri dari pot. Hal ini dapat meminimalisasi tingkat stres pada ular.
Keempat, lakukan pencegahan dan penanganan penyakit yang biasa menyerang ular seperti sariawan, kulit kering, dan pilek. Sebab, jika tidak ditangani dengan baik dapat mengakibatkan ular sesak bernapas, kurus, dan mati kelaparan.
Kelima, usahakan menjemur ular 5—10 menit di bawah sinar matahari pagi minimum seminggu sekali untuk menjaga pencernaan dan memenuhi asupan kalsium.
