Tips Panen Itik Pedaging Dalam Waktu 6 Minggu

Pertanianku – Usaha itik pedaging menjadi populer setelah banyaknya retoran dan warung makan yang menyediakan itik sebagai salah satu menunya. Usaha ini dapat dilakukan secara mandiri ataupun dengan cara mitra.

Ingin Bisnis Itik? Baca Artikel Ini!

A. Peluang Usaha

Daging itik banyak disajikan sebagai makanan seperti bebek goreng, rica-rica bebek, dan opor bebek. Dengan semakinbanyaknya permintaan, suplai dagingnya belum terpenuhi. Oleh karena itu, tidak heran, banyak peternak yang tertarik terjun ke usaha pembesaran itik. Usaha ini pun tergolong mudah.

B. Memulai usaha

  • Siapkan lokasi sesuai dengan lingkungan hidup itik yaitu jauh dari pemukiman penduduk dan cukup sumber air.
  • Siapkan kandang starter (umur 0—4 minggu) dan finisher (umur 4—6 minggu). Kandang tersebut sebaiknya dibuat sesuai jumlah itik yang akan dipelihara. Kandang bisa berupa tipe terbuka yang dilengkapi umbaran atau berupa kandang panggung. Luas kandang 150—200 m2 dapat memuat 1.000 ekor itik.
  • Persiapkan peralatan seperti tempat pakan dan minum.
  • Siapkan DOD (day old duck) yang berkualitas. Sebaiknya membeli DOD di tempat terpercaya.
  • Atur kepadatan itik di kandang sekitar 5—6 ekor/m2, sedangkan kepadatan pada kandang yang diberi kolam atau halaman umbaran yaitu 6—9 ekor/m2.
  • Satu siklus produksi sekitar 2 bulan. SR 95%.

C. Kendala

  • Titik kritis pemeliharaan itik terjadi pada 4 minggu pertama. Jika kontrol kurang dapat menyebabkan itik mengalami stres dan adanya serangan penyakit.

D. Strategi

  • Lakukan pembersihan kandang dan desinfeksi sebelum DOD dimasukkan.
  • Standar nutrisi pakan untuk starter protein minimal 20%, dengan energi metabolis 3.000 kkal/kg. Untuk standar nutrisi pakan grower protein minimal 17%, dengan energi metabolis 2.800 kkal/kg.
  • Perhatikan cara pemberian pakan. Jumlahnya 68 g/ekor/hari.
  • Pada tahap pemeliharaan 4 minggu pertama, pakan harus diberikan sesering mungkin, dan jangan sampai tempat pakan kosong. Air minum juga harus selalu ada dan sesering mungkin dibersihkan.
  • Pilih jenis itik yang pertumbuhannya baik, yaitu mojosari, PMP, atau hibrida.
  • Cari informasi tentang pembesaran itik di sentra produksinya sebagai bahan perbandingan seperti Pekanbaru, Batam, Palembang, Indramayu, Subang, Tasikmalaya, Brebes, Tegal, Mojokerto, Makassar, dan Aceh.

E. Kunci Sukses

  • Pemberian pakan 3 kali sehari (pagi, siang, dan sore hari) serta diusahakan selalu tersedia jangan sampai kosong. Feed convertion ratio (FCR) bebek adalah 2,7.
  • Untuk itik lokal biasa dipanen pada umur 35—40 hari dengan bobot 1—1,2 kg. Untuk itik hibrida biasa dipanen pada umur 35—40 hari dengan bobot 1,2—1,4 kg.

 

Sumber: Buku 34 Bisnis Peternakan Hasilkan Jutaan Rupiah