Tips Pemilihan Kandang Ayam Elba yang Baik

Pertanianku – Pemeliharaan ayam elba yang siap berproduksi telur konsumsi diawali denganmembuat kandang. Kandang yang digunakan untuk metode intensif adalah kandang baterai. Di kandang ini, ayam akan lebih sedikit bergerak sehingga energi yang berasal dari pakan akan lebih banyak dikonversi menjadi telur.

Kandang Ayam Elba

Dengan demikian, pemeliharaannya akan lebih efektif. Kandang baterai adalah kandang yang dibuat berbentuk kotakkotak dan disusun bertingkat. Bagian bawahnya diberi kaki-kaki sebagai penyangga. Tinggi kaki-kakinya sektar 20—30 cm agar ada jarak antara lantai kandang dan permukaan tanah. Lantai kandang adalah bambu dari bahan kandang itu sendiri. Jadi, tidak ada tambahan litter sebagai alasnya.

Penempatan kandang diatur berderet-deret memanjang atau disusun bertingkat sesuai dengan kondisi ruangan. Begitu pula dengan jumlahnya. Kandang baterai berukuran panjang depan 20 cm, lebar samping 35 cm, tinggi depan 35 cm, dan tinggi belakang 30 cm. Jadi, sebenarnya hampir mirip kotak trapesium. Kandang ini juga dimodifikasi dengan lantai agak miring sehingga begitu ayam bertelur, telurnya akan langsung menuju ke tempat telur. Dengan demikian, risiko telur terinjak atau kotor dapat dikurangi. Penggunaan kandang baterai sangat menghemat tempat. Di dalam kandang baterai, ayam elba petelur dipelihara secara individu dalam satu kandang. Jadi, setiap kotak diisi satu ekor ayam siap bertelur. Karena masing-masing hidup terpisah, ayam tidak akan saling mematuk sehingga terhindar dari luka. Selain itu, jika ada satu ayam yang terjangkit penyakit menular, penyebarannya ke ayam lain lambat. Pakan yang diterima oleh masing-masing ayam juga cukup rata sehingga tidak terjadi perebutan pakan ataupun minum.

Tempat pakan dan minum diletakkan di luar kandang. Ayam mematuk pakan dan minum air melalui celah yang besarnya sudah disesuaikan dengan ukuran leher dan kepala ayam. Keuntungan lain dari penggunaan kandang baterai adalah kemudahan dalam pemantauan, baik dari segi kesehatan maupun hasil telurnya.

 

Sumber: Buku Ayam Elba Kampung Petelur