Pertanianku – Buah durian sebaiknya dikemas sesuai dengan pasar yang akan dituju. Pengemasan bertujuan agar buah durian sampai ke tangan konsumen atau negara yang dituju dalam keadaan masih baik dengan kualitas dan visual yang layak sesuai harapan konsumen. Pengepakan merupakan proses berikutnya yang harus dilakukan setelah buah dikemas satu per satu.
Pengepakan lebih diarahkan pada volume durian dalam setiap kemasan, yaitu jumlah durian pada setiap pak, biasanya tergantung pada bobot durian. Jumlah durian pada setiap kemasan diusahakan tidak terlalu banyak karena kemasan akan menjadi terlalu sempit sehingga terjadi gesekan antarbuah dan buah menjadi rusak. Namun demikian, kemasan juga tidak boleh terlalu longgar karena buah akan tergoncang-goncang yang dapat merusak buah durian. Jumlah durian pada setiap kemasan akan berbeda-beda, tergantung pada jenis dan bobot durian. Setiap kemasan sebaiknya berisi jenis/kultivar yang sama.
Setiap negara tujuan ekspor memiliki standar dan permintaankhusus dalam hal pengemasan. Hal ini karena produk pertanian, termasuk durian, bersifat perisable atau mudah rusak dan tidak tahan lama. Oleh karena itu, pengemasan menjadi penentu agar buah durian sampai ke tangan konsumen dalam kondisi yang baik. Adapun langkahlangkah yang dapat ditempuh dalam pengepakan sebagai berikut.
- Masukkan buah ke dalam wadah secara hati-hati. Wadah yang umum digunakan terbuat dari kotak karton.
- Lengkapi wadah dengan partisi/pemisah.
- Umumnya, satu pak/kotak kemasan menampung 3—5 buah durian dengan total berat 10—15 kg.
- Lengkapi dinding kemasan dengan double wall.
Sumber: Buku Berkebun Durian Unggul