Tips Pengolahan Tanah dan Penanaman Kubis

Pertanianku – Budi daya kubis dapat dilakukan di lahan pekarangan rumah atau kebun dengan petakan yang relatif sempit. Meskipun lahan penanaman sempit, tetapi diupayakan pengelolaan tanah dilakukan secara baik agar produksi yang dihasilkan bisa optimal. Pengolahan tanah pada penanaman kubis perlu diperhatikan dengan baik karena kubis memiliki akar serabut. Dengan demikian, tanaman ini membutuhkan tanah gembur agar pertumbuhannya optimal. Tahap-tahap pengolahan tanah adalah sebagai berikut.

Tips Pengolahan Tanah dan Penanaman Kubis

  1. Cangkul tanah dengan kedalaman 20 cm. Jika pH tanah terlalu asam (pH kurang dari 5,5) maka dapat diberi kapur pertanian sebanyak 15 kg untuk luasan 100 m2.
  2. Buat bedengan dengan ukuran lebar 1,5 m dan panjang menyesuaikan lahan.
  3. Beri pupuk kandang sebagai pupuk dasar dengan dosis sekitar 180—190 kg untuk luasan lahan 100 m2. Pemberian pupuk organik ini dimaksudkan untuk meningkatkan produktivitas tanah dan tanaman. Pupuk kandang yang digunakan harus kering agar bakteri yang terkandung di dalamnya telah hilang/mati dan suhu pupuk sudah tidak tinggi (panas). Setelah diberi pupuk, lahan didiamkan selama satu minggu.
  4. Buat lubang tanam dengan jarak tanam 60 cm x 40 cm.
  5. Tanam bibit yang telah berumur empat minggu atau memiliki 4—5 helai daun. Penanaman dilakukan dengan kondisi polibag dilepas.

Penanaman di lahan sebaiknya dilakukan pada pagi atau sore hari dengan kondisi lahan yang cukup lembap.

 

Sumber: Buku Panen Sayur Secara Rutin di Lahan Sempit