Pertanianku — Di hutan lindung Bukit Daun, Kabupaten Kepahiang, Bengkulu terdapat bunga bangkai atau orang lebih mengenalnya Rafflesia arnoldi. Baru-baru ini bunga tersebut mekar. Uniknya, bunga ini mengembang dengan memiliki enam kelopak.
Menurut Koordinator Komunitas Peduli Puspa Langka (KPPL) Bengkulu, Sofian Ramadhan, dua pekan sebelumnya juga ditemukan bunga Rafflesia yang mekar dengan enam kelopak di kawasan hutan di Kabupaten Bengkulu Tengah.
“Diameter bunga mencapai 70 cm. Keunikannya bertambah lagi karena sangat jarang ditemukan bunga Rafflesia enam kelopak. Umumnya bunga Rafflesia memiliki lima kelopak yang mekar sempurna pada hari kedua sejak terbuka,” ungkap Sofian seperti diberitakan Antara di Bengkulu.
“Habitat bunga Rafflesia antara lain ada di hutan lindung Bukit Daun (Bengkulu Tengah), Bengkulu Utara, dan Kabupaten Kaur. Jenis Rafflesia yang teridentifikasi di wilayah Bengkulu, meliputi Rafflesia arnoldii, Rafflesia hasselti, Rafflesia bengkuluensis, dan Rafflesia gadutensis,” tutur Sofian.
Masyarakat sekitar tidak menyia-nyiakan kesempatan ini untuk melihat bunga terbesar di dunia yang terancam punah itu. Terbukti dengan adanya pengendara di jalur Bengkulu—Sumatera Selatan yang menyempatkan untuk mampir melintasi Kabupaten Bengkulu Tengah, Kabupaten Kepahiang, dan Kabupaten Rejanglebong. Untuk menyaksikan keunikan bunga Rafflesia berkelopak enam itu, pengunjung hanya perlu berjalan sejauh 20 meter ke dalam hutan.