Pertanianku – Siapa bilang ceker tidak memiliki nilai ekonomis tinggi. Jika Anda berpikir begitu, tentu saja Anda salah besar. Di tangan seorang pengusaha restoran bernama Muhammad Arbi, ceker menjadi ladang uangnya.
Di tangan seorang Arbi, ceker ayam dikreasikan menjadi camilan dengan tampilan yang sangat menarik. Arbi yang membangun usaha Finger and Chicks dengan modal awal Rp30 juta untuk membuka gerai pertama. Dengan beraneka menu yang sajikan secara menarik, bisnis Finger and Chicks milik Arbi semakin berkembang.
Bisnis ceker ayam memang sudah menjamur. Namun, dengan berbagai inovasi, ternyata bisnis ini berpotensial untuk meraup omzet ratusan juta.
“Awalnya saya mulai dengan modal Rp30 juta gerai pertamanya masih berbentuk kios, tidak seperti sekarang yang sudah berbentuk resto. Usahanya sendiri sudah berjalan 4 tahun, untuk omzetnya, Alhamdulillah meningkat dari tahun ke tahun, saat ini omzetnya di kisaran ratusan juta per bulan,” kata Arbi, seperti dilansir dari DetikFinance (19/12).
“Awalnya memang maunya ayam karena hampir semua orang kan suka ayam, tapi saya coba buat yang inovatif,” tambah Arbi.
Arbi memulai bisnisnya pada 2012. Dia membuka gerainya secara bertahap. Di 2015 ada kesempatan untuk membuka Finger and Chicks dalam bentuk restoran. Kini usahanya meliputi 3 gerai dan 1 restoran.
Menu andalannya Fried Finger misalnya ceker ayam tulang lunak yang diproses deep fried dengan balutan tepung. Selain itu, ada juga black wings, yaitu sayap ayam berwarna hitam. Seluruh menu disajikan dengan pilihan rasa dan topping berbeda.
Selain itu, di dalam gerai disiapkan beberapa konsep yang banyak digemari anak muda misalnya seperti live accoustic, nonton bareng pertandingan bola. Tersedia pula beberapa fasilitas yang memanjakan anak muda sehingga mau berlama-lama nongkrong di gerainya.
“Selain itu kami juga lengkapi dengan fasilitas gratis seperti wifi gratis, games board gratis, dan fasilitas photo booth gratis,” ujar Arbi.
Harga yang dipatok setiap menunya berbeda mulai dari Rp25.000—Rp40.000 untuk 1 porsi menu ayam komplit dengan karbo dan topping-nya. Ia mengatakan, konsumen dapat memilih 8 jenis rasa untuk menu ayam dan nasi sepuasnya.
“Selain itu kami juga banyak pilihan menu varian lain seperti French Toast, Orange Burger, Pasta, Grilled Sausage. Harganya juga terjangkau cocok untuk kantong muda sebagai tempat hang out,” tutup Arbi.
