Pertanianku — Mangga, buah tropis eksotis yang banyak disukai masyarakat Indonesia dan dunia. Siapa yang tak suka mangga? Ternyata Indonesia memiliki keragaman genetik yang jumlahnya luar biasa. Variasi mangga ini perlu Anda ketahui.

Ekspose Perbenihan dan Sumber Daya Genetik Mangga menyajikan banyak hal luar biasa dari keragaman mangga Indonesia dan potensi pengembangannya. Kegiatan tersebut berlangsung di Kebun Percobaan (KP) Cukur Gondang, Pasuruan, Jawa Timur pada Jumat (3/11) hingga Minggu (5/11).
Selain launching varietas, rangkaian acara lainnya, yaitu dilaksanakan temu bisnis dengan para pelaku bisnis mangga. Selain itu, ada pula pengenalan ratusan aksesi mangga serta aneka pelatihan pendukung dalam budidaya mangga. Launching dilakukan untuk dua varietas mangga, yaitu mangga agrigardina dan mangga gadung.
Mangga agrigardina dikenal juga dengan banana mango, karena mangga ini berukuran kecil, berwarna kuning kemerahan, harum, dan manis. Cara makannya dapat dikupas seperti pisang.
Sementara, mangga gadung dikenal dengan avocado mango. Mengapa demikian? Sebab, cara membukanya seperti membelah buah alpukat, diiris tengah dan diputar. Ukuran buahnya besar, berwarna hijau segar, serta manis dan pulen.
Kedua mangga ini akan menjadi primadona baru mangga Indonesia, menyusul harum manis dan gedong gincu yang sudah terkenal di mancanegara. Kedua mangga ini juga akan menambah pilihan buah nusantara.
“Tentunya akan menjadi primadona di Pasuruan dan juga di wilayah lain di Indonesia,” kata Kepala Puslitbang Hortikultura, Kementerian Pertanian, Hariyanto, seperti dikutip dari situs Kementerian Pertanian, Senin (6/11).