Varietas Kacang Hijau yang Toleran Terhadap Salinitas Besutan Balitbangtan

Pertanianku — Indonesia memiliki kondisi lahan pertanian yang sangat beragam, salah satunya adalah lahan dengan kadar garam yang tinggi atau biasa disebut dengan lahan salin. Lahan salin merupakan lahan yang mengalami cekaman garam atau salinitas yang tinggi sehingga menyebabkan pertumbuhan tanaman menjadi tidak optimal. Untuk memanfaatkan lahan tersebut agar tetap produktif, Balitbangtan menyiapkan varietas kacang hijau yang toleran salinitas.

kacang hijau
foto: pertanianku

Selain tidak bisa berproduksi secara maksimal, tanaman yang tidak tahan terhadap salinitas bisa mengalami kematian. Dengan begitu, lahan tersebut tidak bisa digunakan untuk menanam tanaman yang tidak tahan terhadap salinitas.

Beberapa wilayah di Indonesia memiliki lahan yang dekat dengan pantai dan mudah terkena kontaminasi air laut. Lahan salin tersebut masih jarang digunakan secara maksimal untuk pertanian karena keterbatasan teknologi. Selain itu, lahan salin memang dianggap kurang cocok untuk digunakan sebagai lahan budidaya tanaman pangan.

Indonesia diperkirakan memiliki lahan salin seluas 0,4 juta hektare yang membentang di sepanjang pantai utara dan selatan Pulau Jawa, Aceh, Nias, Sulawesi Selatan, Flores, Jambi, dan Kalimantan.

Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian (Balitbangtan) melalui Balai Penelitian Tanaman Aneka Kacang dan Umbi (Balitkabi) sedang fokus mengembangkan teknologi untuk mengoptimalkan lahan salin guna meningkatkan swasembada pangan di Indonesia. Salah satu teknologi yang sedang dikembangkan adalah varietas yang tahan terhadap salinitas.

Salah satu tanaman pangan yang sedang dikembangkan adalah komoditas kacang-kacangan yang sedang dikembangkan oleh Balitkabi.

Menurut Dr. Rudi Iswanto, salah seorang pemulia dari Balitkabi, menjelaskan bahwa pihaknya sudah mulai mengembangkan perakitan varietas kacang hijau yang toleran terhadap  terhadap salin sejak 2013.

“Varietas kacang hijau hasil seleksi ini umumya sangat toleran terhadap salinitas dan berpotensi menjadi varietas unggul baru kacang hijau toleran salinitas. Dengan demikian, diharapkan dapat menambah pilihan petani di lahan salin untuk membudidayakan kacang hijau,” ujar Rudi seperti dikutip dari laman litbang.pertanian.go.id.

Pada umumnya kacang hijau memang toleran terhadap salinitas. Namun, syaratnya tanaman sudah harus berumur genjah, toleran kekeringan, dan bisa ditanam di lahan yang kurang subur. Semua kriteria tersebut sudah dimiliki oleh kacang hijau yang sudah dilepas oleh Kementerian Pertanian seperti varietas Vima 2, Vima 3, Vima 4, dan Vima 5.