Pertanianku — Belum lama ini Menteri Pertanian RI (Mentan) Andi Amran Sulaiman mencanangkan gerakan tanam kedelai secara serentak. Bahkan, Mentan juga menyarankan, dalam satu musim ke depan, penanaman akan dilakukan di 500 ribu hektare lahan di 20 provinsi.

Gerakan tanam serentak ini dipimpin langsung Amran melalui tele conference dengan Kepala Dinas dan Bupati di 20 provinsi.
Provinsi tersebut antara lain Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Selatan, Sumatera Barat, Riau, Jambi, Bengkulu, Lampung, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Banten, Kalimantan Selatan, Nusa Tenggara Barat (NTB), Nusa Tenggara Timur (NTT), Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Selatan, dan Sulawesi Barat.
“Tele conference ini dilakukan untuk menggemakan ke seluruh negeri bahwa kita mampu, kita siap dan kita sanggup memenuhi kebutuhan kedelai dari lahan sendiri,” terang Mentan belum lama ini.
Bahkan, Mentan amran meminta Pemerintah Daerah segera melakukan tanam kedelai di wilayahnya masing-masing. Penanaman ini bisa memanfaatkan semua potensi lahan yang ada, mulai dari lahan pasang surut, lahan perhutani, lahan bekas tambang dan lainnya untuk ditanami kedelai pada Oktober hingga November mendatang.
Untuk memastikannya, Mentan melakukan sinergisme yang baik di tingkat provinsi dan kabupaten/kota dalam pengawalan terwujudnya swasembada kedelai. Amran juga berharap agar Pemerintah Daerah lebih proaktif dan mengambil peran lebih besar dalam menggerakkan seluruh potensi yang dimiliki.
“Dan bersiaplah bagi kita semua untuk menjadi bagian dari sejarah mewujudkan swasembada kedelai tahun 2018,” ungkap Amran.