Pertanianku – Pasti Anda sangat kaget jika mendengar ada kacang yang berharga sangat mahal. Kacang tersebut adalah macadamia yang merupakan genus tanaman dari famili Protoceae. Di dunia sendiri, terdapat sekitar 8 jenis spesies macadamia dimana tujuh di antaranya terdapat di Australia timur dan satu terdapat di Pulau Sulawesi, Indonesia. Pohon macadamia memiliki tinggi sekitar 6—40 meter.
Daunnya saja memiliki panjang sekitar 6—30 cm dengan lebar 2—13 cm. Pohon ini juga menghasilkan bunga yang ukurannya sekitar 10—15 cm. Warnanya bervariasi dari putih sampai ungu. Pada setiap bunga, terdapat satu atau dua biji. Biji bunganya-lah yang terkenal dengan sebutan kacang macadamia.
Kacang macadamia sendiri memiliki kulit berwarna gelap. Kulit tersebut sangat keras dan tebal. Di Aborigin, orang-orang biasa memecah kulit biji macadamia dengan memukulkan batu ke biji tersebut. Di balik isinya yang gelap keras, kacang ini memiliki warna putih agak krem. Ditambah lagi rasanya yang sangat gurih dengan tekstur yang sangat renyah membuatnya banyak disukai. Bahkan, banyak orang beranggapan bahwa kacang macadamia adalah kacang paling enak di dunia.
Kacang macadamia sendiri mulai dikenal masyarakat luas ketika bangsa Inggris datang ke Australia. Mereka disambut dengan hangat oleh suku Aborigin. Pada saat jamuan makan, bangsa Inggris diberi suguhan berupa kacang macadamia.
Awalnya, bangsa Inggris mengira bahwa mereka sedang dipermainkan oleh suku Aborigin karena diberi kacang yang sangat keras. Mereka pikir kacang itu tidak bisa dimakan. Namun, kemudian bangsa Aborigin mengajarkan cara mengupas dan memakan kacang tersebut. Bangsa Inggris pun langsung kagum dan jatuh cinta dengan rasa kacang yang satu ini.
Karena peristiwa tersebut, kacang macadamia kemudian menjadi kacang yang sangat populer dan sangat laris. Beberapa pabrik cokelat bahkan menggunakan kacang ini sebagai isian cokelat dimana sebelumnya mereka biasa menggunakan kacang mede atau almond.
Banyak orang dari Eropa datang ke Australia untuk mendapatkan kacang ini. Perkembangan selanjutnya, mereka mencoba membuat perkebunan macadamia dan mencoba menanamnya di luar Australia. Usaha ini cukup sukses. Saat ini, ada banyak perkebunan macadamia yang tersebar di berbagai belahan dunia.
Walaupun ada 8 spesies tanaman macadamia, ternyata hanya ada 2 spesies yang mampu menghasilkan kacang dengan kualitas sangat bagus, yaitu macadamia integrifolia dan macadamia tetraphylla. Kedua spesies tersebut berada di Australia. Bahkan, ada juga yang bijinya justru beracun.
Karena merupakan kacang langka dengan rasa paling enak sedunia, wajar saja jika kacang ini juga menjadi kacang paling mahal sedunia. Untuk Anda yang tertarik mengonsumsinya, kacang macadamia dijual sekitar Rp300.000—Rp400.000 untuk satu kilogramnya. Harga yang cukup tinggi bukan?
