Pertanianku — Untuk menghalau dingin ketika musim semi tiba, masyarakat di Guangzhou, Tiongkok, pada sebuah jamuan makan siang menikmati semangkuk sup sarang walet. Maka, seketika kehangatan menjalar seiring kelezatan yang dicecap lidah.
Masyarakat di sana yakin bahwa liur walet memiliki banyak keistimewaan. Sarang walet mengandung asam amino yang bisa menjaga kesegaran tubuh, meningkatkan vitalitas, membuat awet muda, memelihara kecantikan, dan menghambat kanker.
Asupan sarang walet akan menstimulus kerja organ-organ tubuh lebih baik, daya tahan tubuh pun meningkat. Sudah banyak orang yang telah membuktikan sarang walet sebagai suplemen. Tubuh akan terasa bugar meski usianya di atas 60 tahun.
Liur Collocalia fuchipaga itu tidak dikonsumsi mentah-mentah, tapi dimasak terlebih dahulu. Namun, sebelum diolah sebagai masakan, sarang walet yang baru dipanen harus dibersihkan. Selanjutnya, direndam dalam air hangat.
Jangan panaskan sarang walet tersebut di atas kompor dengan suhu lebih dari 100 derajat Celcius. Sebab, selain hancur, kandungan asam amino akan hilang. Setelah agak lunak, bulu yang melekat segera dicabut dengan menggunakan pinset.
Selanjutnya, sarang walet siap diolah menjadi berbagai masakan. Misalnya, mengukus 3—5 sarang selama sejam hingga bentuknya menjadi agar-agar. Dengan menambahkan garam dan kecap, masakan sudah enak untuk disantap. Atau, setelah dikukus, sarang dibuat menjadi berbagai masakan seperti soto, sup, bakso, atau bubur.
Dalam buku Bird Nest Recipes karangan Lee Ngan Won dari Hongkong terdapat beragam olahan sarang walet. Contohnya, lobsterconge with bird’s nest. Sebanyak 113 gram beras ditanak selama satu jam hingga lunak seperti bubur.
Kukus 113 gram sarang walet selama 5 menit, kemudian kedua bahan itu dicampur menjadi satu. Lalu, bubuhi garam secukupnya sebagai penyedap rasa. Setelah itu, masukkan lobster yang sudah masak.
Tak melulu disup, sarang walet juga nikmat bila dibuat minuman penghangat atau minuman segar. Caranya, masukkan 3 sendok makan gula putih atau 2 bongkah gula batu ke gelas. Tambahkan satu sendok makan bubuk jahe, lalu aduk hingga merata. Setelah itu, berikan 5 gram sarang walet yang sudah dikukus. Agar lebih nikmat, sajikan selagi hangat.
