Wagyu, Daging Sapi Khas Jepang yang Sangat Lezat

Pertanianku — Pasti Anda sering mendengar daging wagyu ketika berkunjung ke Negeri Sakura atau Jepang. Wagyu berarti daging sapi jepang, tetapi tidak semua daging sapi yang berasal dari Jepang merupakan wagyu.

daging wagyu
foto: Pixabay

Daging wagyu hanya berasal dari empat jenis sapi yang berada di Jepang. Sapi tersebut adalah Japanese Black, Japanese Polled, Japanese Brown, dan Japanese Shorthorn. Sapi-sapi yang menghasilkan wagyu harus lahir dan dipelihara di Jepang agar keaslian dan keamanan daging wagyu tetap terjaga.

Saat ini daging wagyu sudah dikenal di seluruh negara karena rasanya yang begitu lezat. Wagyu yang saat ini beredar di pasaran berasal dari perkawinan silang antara sapi lokal Jepang dan sapi berkualitas tinggi asal Eropa.

Daging wagyu memiliki lemak yang tersebar merata ke seluruh bagian sehingga membentuk pola marmer atau para pencinta daging menyebutnya marble. Sebaran lemak itulah yang membuat tekstur daging menjadi terasa empuk dan lembut. Lemak tersebut juga membuat daging terasa lebih gurih.

Untuk menghasilkan daging yang empuk, lembut, dan gurih, peternak harus memberikan perlakuan khusus pada sapi. Peternak akan memberikan makanan penuh nutrisi dan berkualitas tinggi. Bahkan, ada peternak yang memberikan pakan berupa rumput laut dan omega-3 pada sapi ternaknya. Jerami yang diberikan ke sapi harus dalam cacahan kecil agar sapi tidak perlu terlalu lama mengunyahnya.

Areal peternak sapi dibuat tenang sehingga sapi tidak mudah stres dan merasa nyaman untuk tumbuh di peternakan tersebut. Bahkan, peternak juga kerap memberikan pijatan pada sapi ternak mereka.

Perlakuan yang diberikan oleh peternak langsung berdampak pada kualitas daging yang dihasilkan. Tak heran, harga daging wagyu terbilang lebih mahal karena proses perawatan sapi untuk menghasilkan daging tidak mudah.

Selain lezat, ternyata daging wagyu juga mengandung gizi yang baik untuk tubuh. Dalam daging terkandung asam lemak omega-3 dan omega-6 yang sangat baik untuk kesehatan. Kandungan lemak tak jenuh ganda di dalam daging lebih banyak dibandingkan lemak jenuhnya. Asam lemak tak jenuh ini sangat baik untuk kesehatan jantung.